Sopir Kardashian yang Ditangkap Terkait Perampokan Dilepas

CNN Indonesia
Rabu, 11 Jan 2017 20:00 WIB
Dari 17 orang yang ditahan kepolisian sejak Senin (9/1), tiga orang sudah dilepaskan, termasuk sopir yang melayani Kim Kardashian.
Perampokan Kim Kardashian di Paris Oktober lalu mulai menemukan titik terang. (REUTERS/Vahram Baghdasaryan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Perancis masih menginvestigasi perampokan bersenjata yang merugikan Kim Kardashian, Oktober lalu. Baru-baru ini mereka menahan 17 orang diduga terkait kasus itu.

Namun sumber resmi menuturkan pada AFP, polisi telah melepas seseorang yang merupakan sopir Kim, bersama dua orang lainnya. Penahanan terhadap sopir itu dilakukan karena ada kecurigaan bahwa perampok di Paris punya sumber informasi dari dalam soal pergerakan Kim.

Sopir itu sendiri bekerja untuk sebuah perusahaan yang menyediakan transportasi untuk orang-orang penting, termasuk keluarga besar Kardashian. Awalnya, sopir itu diduga memberi tahu perampok bahwa pengawal pribadi Kim, Pascal Duvier tidak berada di tempat malam itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Duvier saat itu menemani saudari-saudari Kim di kelab malam dekat apartemen eksklusif yang diinapi Kim. Diduga, sopir itu juga yang memberi tahu perampok lokasi persis sang aktris. Ia saat itu tinggal di apartemen mewah nan eksklusif dan aman di pusat kota Paris.

Tapi tak ada bukti kuat untuk itu. Duvier sendiri sudah tidak lagi bekerja untuk Kim.

Dengan dibebaskannya si sopir dan dua orang lain, masih ada 14 orang yang ditahan saat ini. Itu termasuk seseorang berusia 72 tahun yang dicurigai termasuk perampok bermasker dan bersenjata yang sempat menyandera Kim memboyong perhiasan senilai US$9,5 juta.

Ia ditangkap di sebuah vila berdinding merah muda di Grasse, Senin (9/1) lalu.

Selain itu, ada sosok berusia 60 tahun yang juga ditahan dan diduga punya andil dalam perampokan. Keduanya, menurut catatan kepolisian, punya sejarah panjang soal perampokan.

Diberitakan sebelumnya, polisi berhasil melacak tersangka pelaku perampokan karena menemukan DNA di lokasi kejadian. Menurut sumber kepolisian, hampir semua orang yang ditahan pernah punya sejarah kejahatan. Belum ada kepastian apakah benar semua terlibat.

Perampokan Kim mendapat perhatian besar dari kepolisian bukan hanya karena korbannya seorang figur publik. Nilai yang digondol perampok juga merupakan yang terbesar dari sejarah perampokan di Perancis selama dua dekade terakhir. Itu juga menjatuhkan citra kota yang selama ini dikenal sebagai salah satu destinasi wisata paling diinginkan di Eropa.

[Gambas:Video CNN]

Sebab sebelumnya, Paris punya citra buruk lantaran rentetan terorisme yang terjadi. Setelah peristiwa Bataclan, penembakan, dan serangan truk, pemesanan hotel serta kedatangan turis mancanegara ke Negeri Menara Eiffel itu merosot drastis.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER