Penyanyi Peraih Grammy Tampil di Inaugurasi Trump

Rahman Indra | CNN Indonesia
Jumat, 20 Jan 2017 12:03 WIB
Peraih Grammy 2009, Chrisette Michele menjadi penyanyi ternama yang akan tampil di inagurasi Trump, selain jebolan America's Got Talent, Jackie Evancho.
Peraih Grammy 2009, Chrisette Michele menjadi musisi ternama yang akan tampil di inagurasi Trump, selain jebolan America's Got Talent, Jackie Evancho. (Foto: REUTERS/Andrew Kelly)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penyanyi peraih Grammy, Chrisette Michele akan menjadi salah satu penampil dalam inagurasi Donald Trump sebagai presiden AS terpilih. Masuknya Michele menambah daftar penampil yang sebelumnya hanya satu yang ternama, yakni jebolan America's Got Talent, Jackie Evancho.

Mengutip NY Daily News, kabar ikut bergabungnya Michele dijaga ketat kerahasiaannya, meski sudah mendapat kesepakatan pekan lalu. Kerahasiaan ini dilakukan karena manajemen Michele takut dihujai kritikan tajam.

Michele populer berkat lagunya Intentitonal yang dibawakan bersama trio Travis Greene, Jonathan McReynolds dan Tye Tribbett. Mereka pernah membawakan lagu tersebut dalam perhelatan Celebration of Gospel BET tahun lalu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Awalnya Michele akan membawakan lagu itu bersama mereka pada inagurasi Trump, akan tetapi gagal karena dua di antara penyanyi tersebut menolak tawaran Trump. Sementara, Michele setuju untuk tampil di inagurasi asalkan ia tampil dalam sesi R&B.

Michele akan bergabung bersama para penampil lain di inagurasi Trump, di antaranya penyanyi country Toby Keith (55), Lee Greenwood (74) dan Sam Moore (81) serta 3 Doors Down penyanyi rok era 90-an sejak Kamis (19/1) sore.

Peraih penghargaan Grammy 2009 itu dikabarkan akan tampil di Starland Ballroom di Sayreville, N.J pada Kamis malam.

Menulis surat terbuka 

Keikutsertaan Michele mendapat banyak kritikan tajam. Namun, setelah bungkam untuk beberapa waktu, ia kemudian menulis surat terbuka dan menyampaikannya lewat akun media sosial.

"Hati saya terluka dengan keadaan terpecah belahnya negara ini, akan harapan bagi anak-anak kita, dan para pendahulu pemimpi negeri ini," tulis Michele dalam suratnya yang dibagi di Twitter dan Instagram

"Saya menangis karena pikran akan sejarah warga kulit hitam, sejarah Amerika," tambah dia.

"Hari ini, saya harap Momen Bersejarah ini akan berjalan damai dan melalui dialog yang bijak, saya di sini menjembatani. Saya tidak keberatan, jika mereka mengijinkan saya menjadi suara bagi yang tidak bisa menyampaikan suaranya," ungkap Michele.

Mengutip Dr Martin Luther King, kata dia, 'hidup kita berakhir, ketika kita berdiam diri akan sesuatu yang penting untuk dipersoalkan.' "Saya di sini mewakili Anda, karena ini penting," pungkasnya.

Penyanyi berusia 34 tahun itu menjadi satu diantara penampi yang menyampaikan pendapatnya kenapa mau tampil di inagurasi Trump setelah Sam Moore dan Toby Keith yang juga melakukan hal yang sama.

[Gambas:Instagram] (rah)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER