Donald Trump dan 'Terminator' Perang soal Rating TV
Rizky Sekar Afrisia | CNN Indonesia
Minggu, 05 Mar 2017 20:09 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Donald Trump bereaksi atas mundurnya Arnold Schwarzenegger, yang menggantikan dirinya, dari The Celebrity Apprentice. Menurutnya, sang mantan Gubernur California bukan pamit undur diri, melainkan dipecat dari pertunjukan yang digagasnya itu.
“Arnold Schwarzenegger tidak secara sukarela meninggalkan Apprentice, dia dipecat karena rating yang buruk [dan menyedihkan], bukan oleh saya. Akhir yang sedih untuk sebuah pertunjukan yang hebat,” demikian sang Presiden Amerika Serikat menulis di Twitter.
[Gambas:Twitter]
Komentar itu langsung ditanggapi oleh sang ‘Terminator.’
“Anda harus berpikir untuk merekrut penulis lelucon baru atau seorang pemeriksa fakta.”
[Gambas:Twitter]
Schwarzenegger hanya satu musim menggantikan Trump di pertunjukan itu. Ia langsung pamit mundur setelah Trump menyalahkannya atas rating yang terus turun. Ia mengatakan, “Mereka merekrut bintang film besar Arnold Schwarzenegger untuk menggantikan saya, dan kita tahu bagaimana hasilnya.” Trump lanjut mencemooh Schwarzenegger soal rating yang turun.
“Rating turun terus, ini benar-benar bencana,” tutur Trump berkomentar dengan pedas.
Ia juga pernah berkicau di Twitter tanpa berpikir dua kali, “Sekarang bandingkan dia dengan musim pertama saya. Tapi siapa peduli, dua mendukung Kasich & Hillary.”
Atas cemoohan itu, Schwarzenegger sudah pernah menyerang balik. Ia balas menulis, “Hai Donald, saya punya ide bagus. Bagaimana kalau kita bertukar pekerjaan? Anda ambil alih televisi karena sepertinya sangat ahli soal rating, dan saya ambil alih pekerjaan Anda dan dengan demikian orang-orang akhirnya bisa tidur dengan nyenyak lagi.”
Sebelumnya, saat memutuskan mundur Schwarzenegger mengatakan alasannya tidak berkaitan dengan rating. Ia tidak menyebut nama Trump, tapi menyinggungnya dengan sindiran halus.
“Saya suka setiap detik bekerja dengan NBC dan Mark Burnett,” kata Schwarzenegger.
Mengutip Ace Showbiz, lebih lanjut ia mengatakan, “Semua orang—dari selebriti sampai kru dan departemen pemasaran—semua luar biasa dan saya jelas akan bekerja dengan mereka lagi di sebuah pertunjukan yang tidak punya beban seperti ini.” Beban apa yang dimaksud?
Saat diwawancara Empire, barulah ia menyebut bahwa beban itu adalah Trump.
“Ini bukan tentang pertunjukannya karena semua orang yang saya temui bilang kepada saya, ‘Saya suka pertunjukannya, tapi saya langsung mematikannya karena setelah saya membaca Trump’s saya benar-benar tidak mau lagi,’” tutur Schwarzenegger menerangkan. (rsa)
“Arnold Schwarzenegger tidak secara sukarela meninggalkan Apprentice, dia dipecat karena rating yang buruk [dan menyedihkan], bukan oleh saya. Akhir yang sedih untuk sebuah pertunjukan yang hebat,” demikian sang Presiden Amerika Serikat menulis di Twitter.
[Gambas:Twitter]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Anda harus berpikir untuk merekrut penulis lelucon baru atau seorang pemeriksa fakta.”
Schwarzenegger hanya satu musim menggantikan Trump di pertunjukan itu. Ia langsung pamit mundur setelah Trump menyalahkannya atas rating yang terus turun. Ia mengatakan, “Mereka merekrut bintang film besar Arnold Schwarzenegger untuk menggantikan saya, dan kita tahu bagaimana hasilnya.” Trump lanjut mencemooh Schwarzenegger soal rating yang turun.
“Rating turun terus, ini benar-benar bencana,” tutur Trump berkomentar dengan pedas.
Ia juga pernah berkicau di Twitter tanpa berpikir dua kali, “Sekarang bandingkan dia dengan musim pertama saya. Tapi siapa peduli, dua mendukung Kasich & Hillary.”
Atas cemoohan itu, Schwarzenegger sudah pernah menyerang balik. Ia balas menulis, “Hai Donald, saya punya ide bagus. Bagaimana kalau kita bertukar pekerjaan? Anda ambil alih televisi karena sepertinya sangat ahli soal rating, dan saya ambil alih pekerjaan Anda dan dengan demikian orang-orang akhirnya bisa tidur dengan nyenyak lagi.”
Sebelumnya, saat memutuskan mundur Schwarzenegger mengatakan alasannya tidak berkaitan dengan rating. Ia tidak menyebut nama Trump, tapi menyinggungnya dengan sindiran halus.
“Saya suka setiap detik bekerja dengan NBC dan Mark Burnett,” kata Schwarzenegger.
Mengutip Ace Showbiz, lebih lanjut ia mengatakan, “Semua orang—dari selebriti sampai kru dan departemen pemasaran—semua luar biasa dan saya jelas akan bekerja dengan mereka lagi di sebuah pertunjukan yang tidak punya beban seperti ini.” Beban apa yang dimaksud?
Lihat juga:Donald Trump Tak Lagi Didukung 'Terminator' |
Saat diwawancara Empire, barulah ia menyebut bahwa beban itu adalah Trump.
“Ini bukan tentang pertunjukannya karena semua orang yang saya temui bilang kepada saya, ‘Saya suka pertunjukannya, tapi saya langsung mematikannya karena setelah saya membaca Trump’s saya benar-benar tidak mau lagi,’” tutur Schwarzenegger menerangkan. (rsa)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK