Bali Tetap Umbar Patung Bugil selama Kunjungan Raja Salman

Puput Tripeni Juniman | CNN Indonesia
Rabu, 08 Mar 2017 21:01 WIB
Tidak seperti patung di Istana Bogor yang ditutupi saat Raja Salman berkunjung, pemerintah Bali akan tetap mengumbar patungnya karena itu bagian dari budaya.
Bali bersolek untuk Raja Salman, tapi mereka tidak menutupi patung-patung bugilnya. (REUTERS/Nyimas Laula)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Bali menyatakan tidak akan menutupi patung-patung dewa dan wanita setengah telanjang saat kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud bulan Maret ini.

"Kami tetap membiarkan patung-patung itu sebagaimana adanya, kami tidak perlu menutupi apa-apa karena itu adalah budaya kami," kata juru bicara pemerintah Bali Dewa Mahendra, seperti dilansir dari AFP.

Pemerintah Bali mengaku belum menerima permintaan dari Raja Salman untuk menutupi atau menyembunyikan patung-patung tersebut. Dewa mengatakan, mereka lebih memastikan keselamatan Raja Salman ketimbang menutup patung-patung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Dewa, patung itu adalah produk budaya setempat dan merupakan bagian dari seni.


Padahal sebelumnya, saat Raja Salman mengunjungi Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, pemerintah menutupi patung bugil yang terpajang di sana dengan kain dan menempatkan beberapa tanaman di sekitar patung.

Beberapa tempat yang dikunjungi pemimpin atau raja Islam juga biasanya menyembunyikan patung telanjang. Tahun lalu, sebuah museum di Roma menutupi patung telanjang klasik dalam karton kayu pada saat kunjungan Presiden Iran Hassan Rouhani.

Hal itu dilakukan sebagai penghormatan untuk raja Muslim itu. Sebab, agama Islam yang dianut Raja Saudi melarang penciptaan gambar makhluk hidup seperti patung perempuan dan penyembahan berhala. Apalagi yang wujudnya telanjang.


Untuk diketahui, Raja Salman dan lebih dari seribu rombongannya akan menikmati liburan selama di Bali setelah kunjungan kenegaraan di Jakara. Raja Saudi itu bahkan memperpanjang kunjungan selama tiga hari dari sebelumnya hingga 9 Maret, menjadi sampai 12 Maret 2017.

Selama berada di Pulau Dewata, banyak agenda Sang Raja yang dirahasiakan, tidak seperti kunjungan di Jakarta. Raja dan rombongannya tinggal di lima hotel mewah untuk liburan, salah satunya di Hotel St Regis yang langsung menghadap laut.

Indonesia adalah salah satu negara yang dikunjungi dari tiga minggu tur Raja Salman di Asia. Dia memulai kunjungan di Malaysia, dan akan mengunjungi Jepang, China serta Maladewa.


Keberadaannya di Indonesia juga termasuk yang terlama. Raja Salman dan rombongannya tinggal selama 12 hari sejak tiba di Jakarta pada 1 Maret 2017. (rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER