'Keeping Up with the Kardashians' Kelimpungan Naikkan Rating

Jakarta, CNN Indonesia -- Rating Keeping Up with the Kardashians terus anjlok. Serial itu bahkan disebut-sebut bisa ditangguhkan. Kim Kardashian awalnya jadi kambing hitam atas kegagalan itu.

Namun kini, mengutip Ace Showbiz, diketahui bahwa sang ibunda, Kris Jenner biang keladinya. Dikabarkan, ia punya segudang cara untuk memanipulasi program itu.

Kris memang selalu punya cara memopulerkan programnya. Namun ketika alur cerita itu terasa manipulatif dan palsu, terlalu dramatis, penonton justru tidak suka. Keputusan Kris memanipulasi acaranya sendiri, menjadi bumerang baginya dan keluarga besar Kardashian.

Lihat juga: Kim Kardashian Disalahkan atas Jebloknya Rating Reality Show

Menurut Nielsen, episode terakhir Keeping Up with the Kardashians yang bertema kehamilan dan diberi judul Kim’s Last-Ditch Effort hanya menghasilkan 1,16 juta penonton. Angka itu termasuk kecil, dibanding episode lain yang bisa mencapai 2,19 juta penonton tahun lalu.

“Pertunjukan itu makin tidak populer,” kata sumber dalam kepada Radar Online.

Ia melanjutkan, “Ini sangat menakutkan karena Kris dan Kim dan semua orang telah melakukan sebanyak mungkin yang mereka bisa untuk menaikkan publisitas untuk pertunjukan itu.”

Lihat juga: 'Keeping Up with the Kardashians' Harus Siap-siap Tamat

Kim misalnya, sampai harus ‘membangkang’ dari perintah Kanye West untuk tidak menceritakan detail perampokannya. Ia terlihat masih trauma saat menceritakannya. Tapi belakangan, muncul kabar Kim berencana berhenti dari reality show yang memonitor kehidupannya itu.

Sementara Kris, punya berbagai ide mengeksploitasi keluarganya untuk Keeping Up with the Kardashians. Misalnya, saat putrinya berencana menikah, ia ingin itu ditampilkan.

Sementara itu, tim produksi Keeping Up with the Kardashians juga berjuang keras untuk pertunjukan mereka. Dikabarkan Paris Jackson akan bergabung dengan produksi itu.

Lihat juga: Kim Kardashian Berniat Pensiun dari Reality Show

“Paris ditawari kontrak satu juta dolar untuk bergabung di pertunjukan itu. Rating [pertunjukan] itu menurun dan Kris Jenner sedang mencari solusi,” kata seorang sumber.

Ia menambahkan, “Apa yang lebih baik dibanding putri Michael Jackson bergabung di pertunjukan itu? Paris mau, tapi manajernya ingin bertahan untuk dapat [tawaran] lebih banyak uang. Mereka pikir dia [Paris] layak [untuk dihargai senilai] US$2 juta.”