Film 'The Mummy' Juga Batal Tayang Perdana di London

Jakarta, CNN Indonesia -- Bukan hanya Wonder Woman yang batal tayang premier di London pasca ledakan Manchester. Film yang dibintangi Tom Cruise, The Mummy, juga ikut membatalkan tayang perdana di ibu kota Inggris tersebut.

Diberitakan E! News, juru bicara Universal Pictures memberitahukan bahwa rumah produksi itu membartalkan acara tayang perdana The Mummy di London yang harusnya berlangsung pada 1 Juni nanti.

“Semua pihak di Universal Pictures ikut sedih atas serangan teror di Manchester dan akan tetap bersama masyarakat dan negara hingga kondisi pulih,” kata juru bicara Universal Pictures.

“Karena menghormati orang yang menjadi korban kejadian ini, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan pemutaran perdana The Mummy di London yang dijadwalkan berlangsung pekan depan,”

Lihat juga: Sukses Kerek Rating, Pemain 'Whisper' Jalan-jalan ke Jeju

Film buatan ulang waralaba The Mummy tersebut dibintangi oleh Sofia Boutella, Russel Crowe, Tom Cruise, Jake Johnson, Marwan Kenzari, dan dijadwalkan debut di Amerika Serikat dan global pada 9 Juni.

Beberapa waktu sebelumnya, usai kejadian bom Manchester, sejumlah pemeran The Mummy mengucapkan belasungkawa atas kejadian tersebut.

“Saya sangat berduka atas hilangnya jiwa para korban muda di Manchester. Doa dan kepedulian saya bersama keluarga korban,” kata Boutella melalui unggahan di akun Twitternya.

Lihat juga: Para Bintang yang Tangguh Melawan Ganasnya Kanker

“Tidak ada kata-kata yang bisa saya tulis di sini yang dapat menggambarkan kesedihan yang saya rasakan atas semua orang hebat di Manchester,” kata Russel Crowe.

“Hati saya untuk seluruh orang yang menjadi korban teror baru-baru ini di Manchester, dan untuk Ariana juga,” lanjutnya.

Sebelumnya, pihak Warner Bros selaku distributor film DC Wonder Woman membatalkan acara premier atau rilis perdana di London yang harusnya berlangsung pada 31 Mei mendatang.

Lihat juga: Pirates 5, Cerita Dendam dan Kilas Balik Takdir Jack Sparrow

“Pandangan kami terkait dengan tragedi yang terjadi di Inggris,” kata Warner Bros dalam pernyataannya pada Rabu (23/4).

“Mengingat situasi ini, kami tidak akan melanjutkan rencana untuk premier atau promosi Wonder Woman di London.”

[Gambas:Youtube]