Mesin Drum Antik Milik Daft Punk Dijual untuk Biaya Studi

Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu mesin drum antik milik Daft Punk telah disiapkan untuk dijual. Mesin berjenis Roland TR-909 itu pernah digunakan salah satu personel duet elektro-pop asal Prancis itu, Thomas Bangalter.

Mesin itu disebut masih berisi preset yang digunakan pada Revolution 909, dari album Homework (1997) milik duo ini. Mengutip NME, mesin ini dipromosikan oleh penjual Vintage & Analogue Occasion untuk membantu biaya studi ibunya.

Lewat unggahan akun Facebook, penjual itu menggambarkan mesin itu sebagai barang kolektor dan akan menjualnya pada penawar tertinggi.

Lihat juga: Calvin Harris Ungkap Alasan Sempat Caci Taylor Swift

"Setelah berpikir panjang, saya memutuskan untuk menjual Roland TR-909 yang terkenal milik Thomas Bangalter dari Daft Punk dengan preset asli Revolution 909, untuk membayar studi ibu saya," tulisnya dalam keterangan.

[Gambas:Facebook]
"Tak perlu disebutkan, ini adalah barang kolektor, jadi tidak mungkin untuk menetapkan harga. Kami akan menjualnya ke penawar tertinggi," tambahnya.

Sementara, Thomas Bangalter sendiri terlihat di depan publik tanpa menggunakan helm khas Daft Punk saat menghadiri gelaran Festival Film Cannes awal tahun ini.

Lihat juga: Tak Dapat Duit, Kanye West Cabut dari Perusahaan Musik Jay Z

Kala itu, Bangalter terlihat membuat penampilan langka pada upacara pembukaan festival film Prancis. Dia duduk di samping istrinya, aktris Prancis Élodie Bouchez, dan dua kursi di seberang aktor Adrien Brody.

Mengikuti tradisi, ada banyak spekulasi mengenai Daft Punk akan kembali untuk tur keliling dunia pada 2017. Diketahui band ini telah merilis dua album live berjudul Alive 1997 dan Alive 2007 yang mengambil nama dari dua tur mereka.

Itu tampaknya terjadi sekali dalam satu dekade dan semakin menguatkan teori bahwa mereka akan melanjutkan tradisi itu dan menggelar tur tahun ini.

Lihat juga: Lorde Bocorkan Konsep Album Pasca 'Melodrama'