Jakarta, CNN Indonesia -- Suara gahar dan serak Chester Bennington berhasil membawa Linkin Park jadi band rock ternama di awal abad ke-21. Selama lebih dari dua dekade, Bennington bersama Linkin Park mengeluarkan tujuh album.
Tapi, tak banyak yang tahu bahwa selama berkarier di dunia hiburan, Bennington juga pernah menunjukkan bakatnya dalam bermain di layar lebar. Pria yang memutuskan untuk bunuh diri itu sempat berperan dalam empat film Hollywood.
Crank (2006)
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Crank menjadi film pertama Bennington tampil di layar lebar. Dalam film komedi laga yang dibintangi Jason Statham itu, Bennington tampil sebagai cameo.
Dalam
Crank, Bennington melakoni seorang pembeli obat di apotek di sebuah rumah sakit. Dia sempat terlibat perbincangan dengan sang bintang utama, Statham.
[Gambas:Youtube]
Crank: High Voltage (2009)Aksi Bennington dalam Crank kembali dilirik sutradara Mark Neveldine dan Brian Taylor. Bennington lagi-lagi dipercaya menjadi cameo dalam sekuel
Crank, Crank: High Voltage.Kali ini, Bennington berperan sebagai seorang penonton di sebuah pertandingan pacu kuda. Bennington terlibat konflik kecil dengan Statham.
[Gambas:Youtube]Saw 3D (2010)Bennington tak lagi tampil sebagai cameo dalam film bergenre horor ini. Dia mendapatkan peran pemain pendukung sebagai Evan. Bennington bahkan harus berlatih akting dengan seorang guru seni peran agar tampil baik di film garapan Kevin Greutert itu.
[Gambas:Youtube]
Artifact (2012)Bennington juga ikut ambil bagian dalam film dokumenter yang gigarap vokalis Thirty Seconds to Mars, Jared Leto. Bennington tampil sebagai dirinya sendiri dalam film yang mengangkat perseteruan antara Thirty Seconds to Mars dengan label rekaman EMI.
[Gambas:Youtube]