Lokasi Syuting 'Annabelle: Creation' Diruwat Pendeta
CNN Indonesia
Kamis, 10 Agu 2017 11:53 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- ‘Salahkan’ David F. Sandberg jika Anda berteriak-teriak ketakutan di dalam bioskop ketika menonton Annabelle: Creation. Di tangannya lah teror boneka hantu itu tercipta.
Sandberg sebelumnya menggarap Lights Out. Pada 2013, ia membuat film pendek horor berdurasi tiga menit untuk sebuah kompetisi. Diunggah lah film itu ke YouTube. Ternyata filmnya viral melalui Reddit, sampai dilirik oleh produser James Wan.
Wan yang juga ‘hobi’ menyutradarai film horor seperti The Conjuring pun meminta Sandberg membuat Lights Out menjadi film panjang. Film itu ternyata sukses. Menurut Box Office Mojo, Lights Out mengantongi penghasilan kotor sampai US$148 juta dari seluruh dunia.
Kini Sandberg kembali dipercaya Wan, yang memproduseri Annabelle, untuk menggarap prekuel boneka hantu yang di The Conjuring menjadi 'koleksi' pasangan Ed dan Lorraine Warren itu.
Namun di balik film-film horornya yang sukses membuat takut penonton bioskop itu, Sandberg ternyata seorang yang tidak percaya hantu.
Dalam wawancara dengan Toronto Sun ia mengungkapkan, “Mereka [hantu] adalah sumber yang hebat untuk cerita. Tapi saya belum pernah punya pengalaman dalam hidup yang membuat saya percaya mereka benar ada.”
Ia bahkan tak pernah mengalami hal-hal seram selama syuting Annabelle: Creation.
[Gambas:Youtube]
Meski begitu, ia tetap membiarkan lokasi syuting Annabelle diruwat. “Diberkati pendeta,” tuturnya. Namun, itu bukan inisiatifnya sendiri. Ada lah Stephanie Sigman, pemeran pendukung yang memainkan Sister Charlotte di Annabelle: Creation, yang meminta itu dilakukan.
Alasannya, boneka Annabelle membuatnya ketakutan.
“Dia mendengar mereka melakukan itu [pemberkatan lokasi oleh pendeta] di The Conjuring 2 dan dia bilang kami harus melakukannya di film ini,” tutur Sandberg bercerita.
Kalau Sandberg seorang yang tidak percaya makhluk halus, berbeca ceritanya dengan produser Annabelle: Creation, Wan. Ia pernah mengakui pada Variety bahwa dirinya seorang penakut.
“Sebenarnya saya sangat mudah takut dalam dunia nyata, jadi saya membuat semua di lokasi syuting jadi sangat terang dan menyenangkan saat kamera tak merekam,” ujarnya.
Itu pun diakui saat berbincang lewat telepon dengan CNNIndonesia.com, tahun lalu.
“Ya, saya takut pada hantu dan hal-hal supernatural," katanya. Tapi sebagai sutradara horor, ia justru merasa ketakutannya itu menguntungkan. "Itulah kenapa saya bisa membuat film horor, karena saya bisa terkait pada hal-hal yang ditakuti orang,” kata Wan.
Ia sendiri belum pernah bertemu hantu sungguhan. Jika itu terjadi, Wan melanjutkan, mungkin dirinya akan berhenti membuat film horor. "Itu membuat saya tidak semangat lagi."
Sandberg sebelumnya menggarap Lights Out. Pada 2013, ia membuat film pendek horor berdurasi tiga menit untuk sebuah kompetisi. Diunggah lah film itu ke YouTube. Ternyata filmnya viral melalui Reddit, sampai dilirik oleh produser James Wan.
Wan yang juga ‘hobi’ menyutradarai film horor seperti The Conjuring pun meminta Sandberg membuat Lights Out menjadi film panjang. Film itu ternyata sukses. Menurut Box Office Mojo, Lights Out mengantongi penghasilan kotor sampai US$148 juta dari seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini Sandberg kembali dipercaya Wan, yang memproduseri Annabelle, untuk menggarap prekuel boneka hantu yang di The Conjuring menjadi 'koleksi' pasangan Ed dan Lorraine Warren itu.
Namun di balik film-film horornya yang sukses membuat takut penonton bioskop itu, Sandberg ternyata seorang yang tidak percaya hantu.
 Boneka seram Annabelle membuat bintang filmnya ketakutan. (Courtesy of Warner Bros) |
Ia bahkan tak pernah mengalami hal-hal seram selama syuting Annabelle: Creation.
[Gambas:Youtube]
Meski begitu, ia tetap membiarkan lokasi syuting Annabelle diruwat. “Diberkati pendeta,” tuturnya. Namun, itu bukan inisiatifnya sendiri. Ada lah Stephanie Sigman, pemeran pendukung yang memainkan Sister Charlotte di Annabelle: Creation, yang meminta itu dilakukan.
Alasannya, boneka Annabelle membuatnya ketakutan.
“Dia mendengar mereka melakukan itu [pemberkatan lokasi oleh pendeta] di The Conjuring 2 dan dia bilang kami harus melakukannya di film ini,” tutur Sandberg bercerita.
Kalau Sandberg seorang yang tidak percaya makhluk halus, berbeca ceritanya dengan produser Annabelle: Creation, Wan. Ia pernah mengakui pada Variety bahwa dirinya seorang penakut.
“Sebenarnya saya sangat mudah takut dalam dunia nyata, jadi saya membuat semua di lokasi syuting jadi sangat terang dan menyenangkan saat kamera tak merekam,” ujarnya.
Itu pun diakui saat berbincang lewat telepon dengan CNNIndonesia.com, tahun lalu.
“Ya, saya takut pada hantu dan hal-hal supernatural," katanya. Tapi sebagai sutradara horor, ia justru merasa ketakutannya itu menguntungkan. "Itulah kenapa saya bisa membuat film horor, karena saya bisa terkait pada hal-hal yang ditakuti orang,” kata Wan.
Ia sendiri belum pernah bertemu hantu sungguhan. Jika itu terjadi, Wan melanjutkan, mungkin dirinya akan berhenti membuat film horor. "Itu membuat saya tidak semangat lagi."
 James Wan, sutradara banyak film horor seperti The Conjuring dan produser Annabelle: Creation. (REUTERS/Mario Anzuoni) |
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK