Bront Palarae, Bapak 'Pengabdi Setan' Si Pencuri Perhatian
CNN Indonesia
Selasa, 03 Okt 2017 13:32 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Film horor Pengabdi Setan tak hanya dipenuhi adegan menakutkan lewat sosok ibu yang menyeramkan. Ada sosok sang bapak yang menarik perhatian banyak penonton.
Bukan karena mengerikan, sosok bapak yang diperankan oleh Bront Palarae justru memikat hati berkat karakter yang kuat lewat kemampuan aktingnya dan ditunjang wajah rupawan.
Bront Palarae merupakan salah satu aktor senior di Negeri Jiran, Malaysia. Pria kelahiran Kedah 39 tahun lalu itu sudah berkecimpung di dunia hiburan lebih dari dua windu.
Pemilik nama asli Nasrul Suhaimin bin Saifuddin itu memulai debut di televisi Malaysia pada tahun 2000. Nama Bront, mulai dikenal lewat film Lang Buana (2003) dan semakin melejit ketika membintangi dua tokoh sekaligus di sinetron Cinta Tsunami (2005).
Sejak saat itu, Bront tak pernah sepi tawaran bermain film dan sinetron. Apalagi, aktingnya kerap diapresiasi dengan beragam penghargaan seperti Aktor Terbaik di Malaysia Film Festival 2010 dalam film Belukar dan Aktor Terbaik di ASEAN International Film Festival 2015 lewat film Terbaik dari Langit.
Selain bermain film, pria Melayu berdarah Punjabi-Pakistan dan Thailand ini juga merupakan seorang sutradara, produser dan penulis naskah.
[Gambas:Instagram]
Bront kini tengah menggarap beberapa proyek film Malaysia seperti Sabotage dan One Two Jaga: Police and Thief.
Bront juga memperlebar sayap karier aktingnya dengan bermain film di Indonesia. Sebelum Pengabdi Setan, Bront pernah bermain dalam My Stupid Boss (2016) dan Headshot (2016).
Keterlibatan Bront dengan sineas Indonesia berawal ketika dia bermain dalam proyek serial HBO Asia yang juga disutradarai oleh Joko Anwar, Halfworlds (2015). Joko pula yang mengajaknya untuk terlibat di Pengabdi Setan.
Awalnya, Joko hanya meminta bantuan kepada Bront untuk mencarikan aktor Malaysia yang bisa berperan sebagai Bapak. Namun, karena tak kunjung dapat, Bront yang yang akhirnya mengisi peran itu.
“Yang agak sulit cari karakter bapaknya, susah banget. Akhirnya saya hubungi Bront tolong carikan dong yang cocok. Setela lama berpikir, akhirnya saya bilang ‘sudah deh kamu saja’,” kata Joko dalam konferensi pers saat premier Pengabdi Setan di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Pilihan itu ternyata tak salah. Para penonton menilai Bront sukses memerankan karakter bapak. Di media sosial, mereka terpesona dengan sosok bapak dan ramai-ramai membuat tagar #PengabdiBapak.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Selain sebagai sineas, Bront juga aktif di banyak kegiatan. Dia pernah mendapat beasiswa dari Pemerintah Italia untuk kuliah semester pendek di Negara Pisa itu. Bront yang kini tinggal bersama istri dan anaknya itu juga didaulat menjadi duta UNICEF.
Bukan karena mengerikan, sosok bapak yang diperankan oleh Bront Palarae justru memikat hati berkat karakter yang kuat lewat kemampuan aktingnya dan ditunjang wajah rupawan.
Bront Palarae merupakan salah satu aktor senior di Negeri Jiran, Malaysia. Pria kelahiran Kedah 39 tahun lalu itu sudah berkecimpung di dunia hiburan lebih dari dua windu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilik nama asli Nasrul Suhaimin bin Saifuddin itu memulai debut di televisi Malaysia pada tahun 2000. Nama Bront, mulai dikenal lewat film Lang Buana (2003) dan semakin melejit ketika membintangi dua tokoh sekaligus di sinetron Cinta Tsunami (2005).
Sejak saat itu, Bront tak pernah sepi tawaran bermain film dan sinetron. Apalagi, aktingnya kerap diapresiasi dengan beragam penghargaan seperti Aktor Terbaik di Malaysia Film Festival 2010 dalam film Belukar dan Aktor Terbaik di ASEAN International Film Festival 2015 lewat film Terbaik dari Langit.
[Gambas:Instagram]
Bront kini tengah menggarap beberapa proyek film Malaysia seperti Sabotage dan One Two Jaga: Police and Thief.
Bront juga memperlebar sayap karier aktingnya dengan bermain film di Indonesia. Sebelum Pengabdi Setan, Bront pernah bermain dalam My Stupid Boss (2016) dan Headshot (2016).
Keterlibatan Bront dengan sineas Indonesia berawal ketika dia bermain dalam proyek serial HBO Asia yang juga disutradarai oleh Joko Anwar, Halfworlds (2015). Joko pula yang mengajaknya untuk terlibat di Pengabdi Setan.
Awalnya, Joko hanya meminta bantuan kepada Bront untuk mencarikan aktor Malaysia yang bisa berperan sebagai Bapak. Namun, karena tak kunjung dapat, Bront yang yang akhirnya mengisi peran itu.
“Yang agak sulit cari karakter bapaknya, susah banget. Akhirnya saya hubungi Bront tolong carikan dong yang cocok. Setela lama berpikir, akhirnya saya bilang ‘sudah deh kamu saja’,” kata Joko dalam konferensi pers saat premier Pengabdi Setan di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Pilihan itu ternyata tak salah. Para penonton menilai Bront sukses memerankan karakter bapak. Di media sosial, mereka terpesona dengan sosok bapak dan ramai-ramai membuat tagar #PengabdiBapak.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Selain sebagai sineas, Bront juga aktif di banyak kegiatan. Dia pernah mendapat beasiswa dari Pemerintah Italia untuk kuliah semester pendek di Negara Pisa itu. Bront yang kini tinggal bersama istri dan anaknya itu juga didaulat menjadi duta UNICEF.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK