Jokowi Enggan Disebut Presiden saat Akad Nikah Kahiyang-Bobby

Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Selasa, 07 Nov 2017 17:36 WIB
Sejak geladi resik akad nikah Kahiyang-Bobby di Graha Sana Buana, Selasa (7/11), penghulu sudah diwanti-wanti agar tak menyebut Jokowi sebagai presiden.
Jokowi tak mau disebut sebagai presiden saat menikahkan Kahiyang. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- Geladi resik pernikahan putri Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu dan Muhammad Bobby Afif Nasution digelar di Graha Saba Buana, Solo, Selasa (7/11) siang. Rangkaian prosesi pernikahan pada gelaran geladi resik ini diperagakan oleh sejumlah anggota TNI dan Polri.

Slamet Abi, MC yang didapuk untuk memimpin jalannya acara akad nikah turut hadir melaksanakan geladi resik itu. Kepala KUA Banjarsari, Surakarta, Basir, yang nantinya bertugas sebagai penghulu pernikahan pun mengikuti rangkaian acara tersebut.

Prosesi geladi resik akad nikah tersebut dimulai dengan kedatangan rombongan keluarga calon mempelai laki-laki saat memasuki area Graha Saba Buana. Itu dilakukan oleh pemeraga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelahnya, calon pengantin duduk di kursi ijab kabul. Basir selaku penghulu menyebutkan prosesi akad nikah dimulai dengan pembacaan ayat suci, penyerahan mahar, khotbah nikah, ijab kabul, doa, pembacaan janji nikah suami dan istri, serta penutup.

Basir sempat menyebut mas kawin berupa seperangkat alat salat dengan 80 gram emas.

“Kelihatannya segitu [mas kawinnya], seperangkat alat solat dengan emas,” katanya Basir saat ditemui di sela-sela kegiatan geladi resik. Jumlah itu pun tertera jelas di secarik kertas ‘sontekan’ yang akan digunakan Basir untuk membaca urutan akad nikah.

Jokowi sendiri sempat ikut dalam geladi resik itu.

Ia mengucapkan, "Saya nikahkan dan jodohkan putri saya dengan Bobby Afif Nasution dengan mas kawin cincin 80 gram dibayar tunai."

Basir mengaku gugup ditugaskan oleh Kantor Urusan Agama Banjarsari sebagai penghulu pernikahan Kahiyang dan Bobby.

[Gambas:Video CNN]

“Grogi wajar, yang penting saya minta rida Allah, bagaimana pun ini tidak lepas dari kuasa Allah. Meski yang punya hajat RI 1, perlakuan tetap sama, tidak ada istimewa,” katanya.

Protokoler bahkan berpesan pada Basir agar jabatan Jokowi sebagai presiden tidak disebut saat akad nikah. “Menurut protokoler, cukup sebut bapak Ir. Joko Widodo. Saya mengikuti saja, mudah-mudahan tidak lupa,” tuturnya.

Kahiyang dikelilingi keluarganya usai siraman, Selasa (7/11).Kahiyang dikelilingi keluarganya usai siraman, Selasa (7/11). (Dok. All Seasons)
Rangkaian geladi resik dilanjutkan dengan simulasi tamu VVIP yang bersalaman dan berfoto dengan pengantin. Setelahnya, acara dilanjutkan dengan Upacara Panggih. Sementara geladi resik dilangsungkan, di sekitar Graha Saba Buana masih dilaksanakan persiapan dekorasi.

[Gambas:Video CNN] (rsa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER