Jakarta, CNN Indonesia -- Bukan hanya Mariah Carey yang bisa bersikap diva.
Sam Smith pun ternyata punya sikap divanya sendiri sebelum naik ke atas pentas. Ia mengungkapkan itu dalam sebuah wawancara.
Smith mengatakan, sebelum naik ke atas panggung ia punya banyak orang mengurusinya.
“Sesekali, dan saya sangat malu tentang ini, ketika mereka merias saya sebelum naik ke atas panggung, orang-orang menalikan sepatu saya. Saya benci itu. Saya merasa seperti diva. Seorang diva, atau anak umur tiga tahun,” tuturnya mengungkapkan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Smith sebenarnya tak pernah menduga dirinya akan terkenal. Setelah albumnya In the Lonely Hour sukses, Smith mengaku dirinya seperti dihantam ketenaran yang mendadak.
“Saya jadi sedikit … saya tidak mau bilang GR [gede rasa], tapi saya hidup dalam dunia adegan yang terlalu banyak, dan saya butuh dibawah kembali ke bumi,” katanya lagi.
Di masa-masa terkenalnya, Smith bisa berganti busana tiap hari. Ada kalanya ia memakai satu celana baru per hari dan langsung membuang yang lama. Celananya seperti sekali pakai.
Untungnya, itu tidak berlangsung lama.
“Itu hanya bertahan sebulan. Saya memakai lagi celana-celana saya sekarang,” akunya.
Kini Smith merilis album baru,
The Thrill of It All. Kritikus musik dari
Independent, Andy Gill memberi bintang empat terhadap album yang rilis 5 November lalu itu. Menurutnya, suara Smith di album baru itu “tetap menyuguhkan kejutan.”
[Gambas:Youtube]Smith kini lebih terbuka. Bukan hanya soal orientasi seksualnya, tetapi juga gejolak-gejolak dalam dirinya. Suatu kali pelantun
Stay with Me itu pernah mengungkapkan bahwa sebenarnya ia merasa menjadi perempuan. Ia bahkan berimajinasi soal pernikahannya.
Smith termasuk penyanyi yang berani, karena dalam album pertama ia langsung mengakui bahwa orientasi seksualnya berbeda. Sebelum terkenal, pemilik nama asli Samuel Frederick Smith itu bekerja di bar dari hari Senin sampai Minggu. Ia jadi pembersih toilet.
"Saya pulang ke rumah jalan kaki karena tidak punya uang," kata Smith.
Berkat kerja keras dan tak menyerah, Smith sukses.
Ia mulai terkenal pada 2012 lewat lagu
Latch bersama Disclosure. Lagu
La La La yang ia nyanyikan bersama Naughty Boys pada 2013 juga mengharumkan namanya. Pada 26 Mei 2014, ia akhirnya mengeluarkan album perdana:
In The Lonely Hour yang sukses di mana-mana.
(rsa)