Baekhyun 'EXO' Minta Maaf Karena Singgung Soal Depresi
Puput Tripeni Juniman | CNN Indonesia
Rabu, 03 Jan 2018 10:16 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Vokalis boyband EXO Baekhyun meminta maaf karena telah mengeluarkan pernyataan kontroversial soal depresi. Ia sempat berkomentar soal orang-orang yang mengidap depresi saat jumpa fan pada Sabtu (30/12) pekan lalu.
Pernyataan Baekhyun ini menuai kontroversi lantaran banyak penggemar K-Pop yang menghubung-hubungkannya dengan kematian vokalis SHINee Jonghyun yang mengalami depresi sebelum menghabisi nyawanya sendiri.
Simpang siur diantara para penggemar itu membuat Baekhyun angkat bicara. Personel sub unit EXO-CBX ini memberi pernyataan panjang lewat sebuah unggahan di Instagram.
Baekyun meminta maaf atas ucapannya dan mengaku sama sekali tak bermaksud menyinggung siapapun.
"Halo, ini Baekhyun. Saya menulis ini karena saya ingin meminta maaf secara personal atas pernyataan yang saya buat saat jumpa fan pada 30 Desember. Sejujurnya, akhir-akhir ini saya sangat takut dengan depresi dan saya ada dalam keadaan hipersensitif," kata Baekhyun.
Pria 25 tahun itu lalu menceritakan peristiwa jumpa penggemar itu. Saat berbincang dengan penggemar, suasana mendadak berubah dipenuhi rasa khawatir. Ketika itu, Baekhyun berpikiran ingin membuat bahagia para penggemar yang hadir dengan ucapan yang menenangkan.
"Saya ingin menenangkan mereka setidaknya dengan satu kata, jadi ketika itu, saya ingin berkata dengan cepat karena saya pikir kata-kata saya akan membantu mereka," kata Baekhyun.
Saat itulah, ucapan soal depresi itu keluar dari mulut Baekhyun. Dia mengaku tak berpikir panjang saat mengeluarkan pernyataan itu. Mantan kekasih Taeyeon ‘SNSD’ itu merasa menyesal telah mengucapkan kata-kata tersebut.
"Saya ingin membuat penggemar yang sedang depresi atau mengalami masa-masa sulit tahu bahwa ada EXO dan orang-orang di sekitar mereka. Saya tak sempat berpikir dalam kurun waktu yang cepat, dan saya berbicara terlalu cepat. Saya menyesal mengatakan dan memilih kata-kata itu," kata Baekhyun.
Baekhyun bahkan mengaku masih takut saat menulis pernyataan ini dan bakal membuat kesalahan yang sama. Baekhyun berjanji akan memperbaiki diri dan akan lebih berhati-hati di masa depan.
"Ketika saya menulis ini, saya taku melakukan kesalahan yang sama. Tapi saya tetap ingin meminta maaf dengan tulus. Saya meminta maaf kepada penggemar itu dan kepada semua orang yang tersakiti karena insiden itu. Saya akan menjadi Baekhyun yang berbicara dan berperilaku lebih hati-hati kedepannya," ujarnya.
[Gambas:Instagram]
Sebelumnya, diberitakan Allkpop, saat jumpa fan pada 30 Desember lalu, Baekhyun menyinggung soal orang-orang yang menderita depresi.
"Kita telah bicara banya, kan? Banyak orang menyebut mereka depresi. Sejujurnya, jika saya mengatakan pikiran saya, saya tidak tahu mengapa orang-orang depresi atau insomnia. Saya tidak mengkritisi itu. Saya tahu kamu bisa memaksa dirimu untuk hanya berpikiran baik, tapi ada orang-orang baik di sekitarmu. Kamu mempunya teman, dan juga saya dan member EXO lainnya," kata Baekhyun ketika itu.
(res)
Pernyataan Baekhyun ini menuai kontroversi lantaran banyak penggemar K-Pop yang menghubung-hubungkannya dengan kematian vokalis SHINee Jonghyun yang mengalami depresi sebelum menghabisi nyawanya sendiri.
Simpang siur diantara para penggemar itu membuat Baekhyun angkat bicara. Personel sub unit EXO-CBX ini memberi pernyataan panjang lewat sebuah unggahan di Instagram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baekyun meminta maaf atas ucapannya dan mengaku sama sekali tak bermaksud menyinggung siapapun.
"Halo, ini Baekhyun. Saya menulis ini karena saya ingin meminta maaf secara personal atas pernyataan yang saya buat saat jumpa fan pada 30 Desember. Sejujurnya, akhir-akhir ini saya sangat takut dengan depresi dan saya ada dalam keadaan hipersensitif," kata Baekhyun.
"Saya ingin menenangkan mereka setidaknya dengan satu kata, jadi ketika itu, saya ingin berkata dengan cepat karena saya pikir kata-kata saya akan membantu mereka," kata Baekhyun.
Saat itulah, ucapan soal depresi itu keluar dari mulut Baekhyun. Dia mengaku tak berpikir panjang saat mengeluarkan pernyataan itu. Mantan kekasih Taeyeon ‘SNSD’ itu merasa menyesal telah mengucapkan kata-kata tersebut.
"Saya ingin membuat penggemar yang sedang depresi atau mengalami masa-masa sulit tahu bahwa ada EXO dan orang-orang di sekitar mereka. Saya tak sempat berpikir dalam kurun waktu yang cepat, dan saya berbicara terlalu cepat. Saya menyesal mengatakan dan memilih kata-kata itu," kata Baekhyun.
Baekhyun bahkan mengaku masih takut saat menulis pernyataan ini dan bakal membuat kesalahan yang sama. Baekhyun berjanji akan memperbaiki diri dan akan lebih berhati-hati di masa depan.
"Ketika saya menulis ini, saya taku melakukan kesalahan yang sama. Tapi saya tetap ingin meminta maaf dengan tulus. Saya meminta maaf kepada penggemar itu dan kepada semua orang yang tersakiti karena insiden itu. Saya akan menjadi Baekhyun yang berbicara dan berperilaku lebih hati-hati kedepannya," ujarnya.
[Gambas:Instagram]
Sebelumnya, diberitakan Allkpop, saat jumpa fan pada 30 Desember lalu, Baekhyun menyinggung soal orang-orang yang menderita depresi.
"Kita telah bicara banya, kan? Banyak orang menyebut mereka depresi. Sejujurnya, jika saya mengatakan pikiran saya, saya tidak tahu mengapa orang-orang depresi atau insomnia. Saya tidak mengkritisi itu. Saya tahu kamu bisa memaksa dirimu untuk hanya berpikiran baik, tapi ada orang-orang baik di sekitarmu. Kamu mempunya teman, dan juga saya dan member EXO lainnya," kata Baekhyun ketika itu.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK