ULASAN KONSER
Tak Mampir ke Indonesia, ONE OK ROCK Guncang Singapura
Resty Armenia | CNN Indonesia
Minggu, 21 Jan 2018 21:08 WIB
Singapura, CNN Indonesia -- Alih-alih mampir ke Indonesia dalam lawatannya ke Asia kali ini, ONE OK ROCK sukses menghibur sekitar 6.500 orang di Singapura pada Minggu (20/1).
Lewat tur konser bertajuk ‘ONE OK ROCK Ambitions Asia Tour 2018 Live in Singapore,’ band asal Jepang yang beranggotakan Takahiro ‘Taka’ Moriuchi (vokal), Toru Yamashita (gitar), Ryota Kohama (bas) dan Tomoya Kanki (drum) itu mengentak Singapore Indoor Stadium selama satu setengah jam.
Dimulai pukul 20.15 waktu setempat, keempat personel ONE OK ROCK memasuki panggung satu per satu dan membuka penampilannya dengan Bombs Away dari album terbaru, Ambitions, dan melanjutkannya dengan Deeper Deeper.
Seluruh penonton dibuai dengan penampilan energik dan vokal kuat Taka yang seakan tetap stabil, meski dua hari sebelumnya kelar bersorak di konser yang digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Taka kemudian langsung mengajak penonton menikmati Taking Off yang dilanjutkan dengan Cry Out.
“Selamat malam, bagaimana kabar kalian, Singapura? Saya Ryota, senang bertemu kalian kembali,” sapa Ryota usai membawakan Cry Out.
“Halo, Singapura! Saya Tomoya, apa kabar?” ucap Tomoya melanjutkan Ryota seraya sesekali menggebuk drumnya.
“Singapura! Toru di sini. Saya bahagia berada di sini kembali. Saya harap kita bersenang-senang malam ini!” seru Toru.
“Halo, Singapura! Saya sangat senang ada di sini. Meski ini adalah keempat kalinya kami datang, kami selalu mendapat sambutan yang meriah. Saya lihat semakin banyak orang datang dibanding sebelumnya. Saya tidak percaya ini! Mari nikmati malam ini,” kata Taka girang.
Usai menyapa penggemarnya, ONE OK ROCK melanjutkan penampilan dengan membawakan lagu hit lawas mereka, Re:make dan Clock Strikes.
Dua lagu itu kemudian dilanjutkan dengan lagu utama album Ambitions, Bedroom Warfare. Diselingi lagu lawas kalem Wherever You Are, ONE OK ROCK lalu menampilkan lagu lain dari album terbaru mereka, One Way Ticket.
Deretan lagu dari album Ambitions pun kemudian dinyanyikan, berturut-turut Bon Voyage, I Was King, dan Take What You Want.
ONE OK ROCK lalu mengajak penggemar bernostalgia dengan salah satu tembang hit yang berhasil melambungkan nama mereka, The Beginning.
“Kita hanya punya dua lagu terakhir. Teriak jika kalian siap! Mighty Long Fall!” teriak Taka disambut riuh sorak penonton.
‘Guncangan’ dari band ini berlanjut saat Tomoya kencang menggebuk drum untuk intro Mighty Long Fall. Di tengah penampilan, Taka bahkan meminta penonton untuk memberi ruang dengan membentuk lingkaran besar di tengah kotak festival untuk mereka yang ingin bergoyang.
ONE OK ROCK ‘menutup’ penampilan mereka dengan We Are, sebelum akhirnya keempat personel keluar panggung satu per satu.
Selang beberapa menit, penonton yang belum puas dan tak mau meninggalkan area konser pun berteriak “Encore! Encore! Encore!” sambil meneriakkan juga nama band kesayangannya itu.
Teriakan itu berhasil membuat Taka, Toru, Ryota dan Tomoya keluar dari balik panggung dan membawakan lagu American Girls.
Konser benar-benar diakhiri dengan lagu kencang Kanzen Kankaku Dreamer dari album yang dirilis pada 2010, Niche Syndrome.
Secara keseluruhan, meski ini adalah kali keempat ONE OK ROCK manggung di Negeri Singa, konser kali ini disebut mereka memiliki jumlah penonton terbanyak dan skala panggung terbesar.
Warna-warni sorotan dan tata cahaya panggung yang moncer dan energik, ditambah dengan sistem suara yang apik pun sangat mendukung penampilan heboh ONE OK ROCK yang lagu-lagunya terbilang ‘keras’ ini.
Belum lagi, fasilitas Singapore Indoor Stadium yang sangat nyaman dan memadai, serta sistem pembelian tiket dan antre penonton sebelum memasuki area konser utama yang benar-benar teratur membuat pengalaman menonton konser ONE OK ROCK kali ini makin berkesan.
(res)
Lewat tur konser bertajuk ‘ONE OK ROCK Ambitions Asia Tour 2018 Live in Singapore,’ band asal Jepang yang beranggotakan Takahiro ‘Taka’ Moriuchi (vokal), Toru Yamashita (gitar), Ryota Kohama (bas) dan Tomoya Kanki (drum) itu mengentak Singapore Indoor Stadium selama satu setengah jam.
Dimulai pukul 20.15 waktu setempat, keempat personel ONE OK ROCK memasuki panggung satu per satu dan membuka penampilannya dengan Bombs Away dari album terbaru, Ambitions, dan melanjutkannya dengan Deeper Deeper.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seluruh penonton dibuai dengan penampilan energik dan vokal kuat Taka yang seakan tetap stabil, meski dua hari sebelumnya kelar bersorak di konser yang digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Taka kemudian langsung mengajak penonton menikmati Taking Off yang dilanjutkan dengan Cry Out.
 Penggebuk drum ONE OK ROCK, Tomoya Kanki. (Dok. JulenPhoto) |
“Singapura! Toru di sini. Saya bahagia berada di sini kembali. Saya harap kita bersenang-senang malam ini!” seru Toru.
“Halo, Singapura! Saya sangat senang ada di sini. Meski ini adalah keempat kalinya kami datang, kami selalu mendapat sambutan yang meriah. Saya lihat semakin banyak orang datang dibanding sebelumnya. Saya tidak percaya ini! Mari nikmati malam ini,” kata Taka girang.
Usai menyapa penggemarnya, ONE OK ROCK melanjutkan penampilan dengan membawakan lagu hit lawas mereka, Re:make dan Clock Strikes.
Dua lagu itu kemudian dilanjutkan dengan lagu utama album Ambitions, Bedroom Warfare. Diselingi lagu lawas kalem Wherever You Are, ONE OK ROCK lalu menampilkan lagu lain dari album terbaru mereka, One Way Ticket.
Deretan lagu dari album Ambitions pun kemudian dinyanyikan, berturut-turut Bon Voyage, I Was King, dan Take What You Want.
 Sekitar 6.500 penonton menghadiri konser keempat ONE OK ROCK di Singapura. (Dok. JulenPhoto) |
“Kita hanya punya dua lagu terakhir. Teriak jika kalian siap! Mighty Long Fall!” teriak Taka disambut riuh sorak penonton.
‘Guncangan’ dari band ini berlanjut saat Tomoya kencang menggebuk drum untuk intro Mighty Long Fall. Di tengah penampilan, Taka bahkan meminta penonton untuk memberi ruang dengan membentuk lingkaran besar di tengah kotak festival untuk mereka yang ingin bergoyang.
ONE OK ROCK ‘menutup’ penampilan mereka dengan We Are, sebelum akhirnya keempat personel keluar panggung satu per satu.
 Taka tampil energik di konser keempat ONE OK ROCK di Singapura. (Dok. JulenPhoto) |
Teriakan itu berhasil membuat Taka, Toru, Ryota dan Tomoya keluar dari balik panggung dan membawakan lagu American Girls.
Konser benar-benar diakhiri dengan lagu kencang Kanzen Kankaku Dreamer dari album yang dirilis pada 2010, Niche Syndrome.
 Gitaris ONE OK ROCK, Toru Yamashita, tengah beraksi. (Dok. JulenPhoto) |
Warna-warni sorotan dan tata cahaya panggung yang moncer dan energik, ditambah dengan sistem suara yang apik pun sangat mendukung penampilan heboh ONE OK ROCK yang lagu-lagunya terbilang ‘keras’ ini.
Belum lagi, fasilitas Singapore Indoor Stadium yang sangat nyaman dan memadai, serta sistem pembelian tiket dan antre penonton sebelum memasuki area konser utama yang benar-benar teratur membuat pengalaman menonton konser ONE OK ROCK kali ini makin berkesan.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK