Yockie Sempat Rencanakan Konser Sebelum Meninggal
Muhammad Andika Putra | CNN Indonesia
Senin, 05 Feb 2018 19:46 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Musisi senior Yockie Suryo Prayogo meninggal dunia pada Senin (5/2) pagi tadi di RSPI Bintaro. Ia sebenarnya sempat merencanakan sebuah konser sebelum pergi untuk selamanya.
Nama Yockie mulai dikenal ketika menjadi kibordis God Bless pada 1972. Kemudian pada akhir 1980-an, Yockie diajak Setiawan Djody menggarap proyek Kantata Takwa. Di sanalah ia bertemu banyak seniman, salah satunya WS Rendra dan Iwan Fals.
Yockie yang dikenal sebagai musisi idealis terus berkarya di usia tua. Bahkan Oktober lalu ia sempat menggelar konser ‘Yockie Suryo Prayogo in Menjilat Matahari’ di The Pallas, SCBD, Jakarta.
Istri Yockie, Tiwi, mengungkapkan bahwa suaminya memiliki banyak rencana tahun ini. Sayang rencana itu tak ada yang terealisasi karena pria 63 tahun itu pergi lebih dulu.
“Dia ingin sekali bikin [konser bertajuk] ‘Musik Saya Adalah Saya.’ Waktu konser ‘Menjilat Matahari,’ Mas Yockie kurang sehat, tapi karena semangat, alhamdulillah terwujud dan ternyata itu konser terakhir,” kata Tiwi di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.
Mondo Gascaro adalah salah satu musisi yang sempat diajak Yockie kolaborasi dalam konser ‘Musik Saya Adalah Saya.’ Ia bertemu dengan Yockie pada November lalu dalam sebuah acara diskusi musik.
“Waktu itu kelihatan lemas, mungkin capek, tapi sempet ada obrolan untuk membuat sesuatu bareng. Dia seperti mengatakan, ‘Nanti Mondo ada satu proyek,’ dan memang beberapa kali bertemu, dia semangat mau bikin itu, tapi belum kejadian,” kata Mondo.
Kondiso Yockie yang lemah pun membuat sejumlah musisi bertindak. Pada Januari lalu, mereka membuat konser amal bertajuk 'Sang Bahaduri.'
Mondo merupakan salah satu musisi yang terlibat dalam acara itu. Ia senang bisa mendukung Yockie, baik dari segi moral maupun dana pengobatan yang didapat dari konser tersebut.
“Dia komposer dan penyusun musik, dia arsitek musik, kebetulan instrumen yang dia kuasai kibor [seperti saya]. Warna musik Yockie selalu ada dalam musik yang dia produksi,” kata Mondo.
Semantara itu, gitaris God Bless Ian Antono memungkinkan akan menggelar konser bersama temannya untuk memperingati Yockie. Namun, sampai saat ini konser tersebut masih dibicarakan dan belum ada kepastian.
Yockie dimakamkan sore tadi di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat. Keluarga dan kerabat menghadiri pemakaman itu.
[Gambas:Instagram] (res)
Nama Yockie mulai dikenal ketika menjadi kibordis God Bless pada 1972. Kemudian pada akhir 1980-an, Yockie diajak Setiawan Djody menggarap proyek Kantata Takwa. Di sanalah ia bertemu banyak seniman, salah satunya WS Rendra dan Iwan Fals.
Yockie yang dikenal sebagai musisi idealis terus berkarya di usia tua. Bahkan Oktober lalu ia sempat menggelar konser ‘Yockie Suryo Prayogo in Menjilat Matahari’ di The Pallas, SCBD, Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Istri Yockie, Tiwi, mengungkapkan bahwa suaminya memiliki banyak rencana tahun ini. Sayang rencana itu tak ada yang terealisasi karena pria 63 tahun itu pergi lebih dulu.
“Dia ingin sekali bikin [konser bertajuk] ‘Musik Saya Adalah Saya.’ Waktu konser ‘Menjilat Matahari,’ Mas Yockie kurang sehat, tapi karena semangat, alhamdulillah terwujud dan ternyata itu konser terakhir,” kata Tiwi di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.
“Waktu itu kelihatan lemas, mungkin capek, tapi sempet ada obrolan untuk membuat sesuatu bareng. Dia seperti mengatakan, ‘Nanti Mondo ada satu proyek,’ dan memang beberapa kali bertemu, dia semangat mau bikin itu, tapi belum kejadian,” kata Mondo.
Kondiso Yockie yang lemah pun membuat sejumlah musisi bertindak. Pada Januari lalu, mereka membuat konser amal bertajuk 'Sang Bahaduri.'
Mondo merupakan salah satu musisi yang terlibat dalam acara itu. Ia senang bisa mendukung Yockie, baik dari segi moral maupun dana pengobatan yang didapat dari konser tersebut.
“Dia komposer dan penyusun musik, dia arsitek musik, kebetulan instrumen yang dia kuasai kibor [seperti saya]. Warna musik Yockie selalu ada dalam musik yang dia produksi,” kata Mondo.
Semantara itu, gitaris God Bless Ian Antono memungkinkan akan menggelar konser bersama temannya untuk memperingati Yockie. Namun, sampai saat ini konser tersebut masih dibicarakan dan belum ada kepastian.
Yockie dimakamkan sore tadi di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat. Keluarga dan kerabat menghadiri pemakaman itu.
[Gambas:Instagram] (res)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK