Lima Rekomendasi Film Akhir Pekan

Jakarta, CNN Indonesia -- Setelah serbuan Avengers: Infinity War selama hampir tiga pekan di bioskop Indonesia, film-film lainnya mulai berani unjuk gigi pada pekan kedua Mei ini.

Film baru yang bisa dijadikan hiburan jika Anda sudah menonton Infinity War, di antaranya Ghost Stories, yang dinilai sebagai horor Inggris terbaik. Animasi The Son of Big Foot dan film Indonesia 212 The Power of Love juga bisa dijadikan alternatif tontonan di bioskop.

Selebihnya, sejumlah film lain seperti Beirut dan Please Stand By masih mewarnai bioskop Indonesia, di samping Avengers: Infinity Wars. Merangkum situs resmi 21 Cineplex, Cinemax dan CGV blitz, berikut rekomendasi film akhir pekan dari CNNIndonesia.com.

Lihat juga: Pesan Terakhir Groot di 'Avengers: Infinity War' Terungkap

Ghost Stories

Film ini menantang keberanian penonton untuk menjadi saksi dari tiga kejadian sangat mencekam yang dialami oleh Prof. Phillip Goodman. Ia harus menangani tiga kasus hantu yang mempertaruhkan akal sehatnya. Itu adalah penjaga malam yang diganggu, remaja bermasalah yang terjebak di hutan, serta pria yang dihantui oleh kejadian aneh di rumahnya.

Sementara itu, kekuatan lain yang lebih gelap datang kepadanya.

[Gambas:Youtube]

Disutradarai Jeremy Dyson dan Andy Nyman, film ini dibintangi Martin Freeman (Black Panther, The Hobbit Trilogy) dan Alex Lawther (Goodbye Christopher Robin). Nyman sang sutradara pun ikut bermain, seperti saat ia terlibat dalam Star Wars: The Last Jedi.

Film ini dapat disaksikan di jaringan bioskop Cinemaxx dan CGV blitz.

Lihat juga: Song Ji Hyo Jadi Pesohor Korea yang Paling Ingin Ditemui Asia

The Son of Big Foot

Dongeng dari Amerika soal manusia berbulu dan bertubuh besar yang disebut big foot karena jejak kakinya yang raksasa, telah sering diadaptasi menjadi sebuah film layar lebar. Namun kini sudut pandang yang dipakai cukup unik, yakni dari keturunannya sendiri.

Film animasi ini mengisahkan Adam (Joe Thomas) yang berusaha mencari keberadaan sang ayah. Ia sampai pergi ke hutan, untuk menelusuri jejak ayahnya sekaligus memastikan apakah benar ia putra dari sang legenda big foot. Namun tanpa disadari, ia dibuntuti oleh HairCo.

[Gambas:Youtube]

Perusahaan raksasa itu berambisi mengambil DNA Big Foot untuk dijadikan bahan eksperimen.

Film ini hanya dapat disaksikan di jaringan bioskop XXI.

Lihat juga: 'Avengers 4' Bukan 'Kiamat' bagi Pahlawan Super Marvel

Please Stand By

Film ini mengisahkan perjalanan seorang wanita muda autis yang melarikan diri dari pengasuhnya untuk menyerahkan tulisan karangannya sendiri ke kompetisi penulisan naskah 'Star Trek.' Film ini dibintangi Dakota Fanning, Toni Collette dan Alice Eve.

Please Stand By dapat disaksikan di jaringan CGV blitz.

[Gambas:Youtube]

212 The Power of Love

Memanfaatkan Aksi 212 sebagai latar, film ini berkisah soal Rahmat, seorang jurnalis di Majalah Republik. Sosoknya yang dingin dan cenderung sinis membuatnya bukan hanya tak punya banyak teman, tetapi juga terus berkonflik dengan ayahnya yang seorang kiai.

Konflik itu kembali muncul saat Rahmat pulang ke kampung halaman, Ciamis setelah ibunya meninggal dunia. Ia harus mencegah ayahnya yang bersikeras ikut longmarch ke Monas untuk mengikuti Aksi 212 karena khawatir terjadi korban. Rahmat pun 'terjebak' di aksi itu.

Lihat juga: Ulasan Film: '212 The Power of Love'

Film ini dapat disaksikan di jaringan bioskop XXI, Cinemaxx dan CGV blitz.

[Gambas:Youtube]

Beirut

Mengusung genre drama thriller, film ini mengisahkan seorang diplomat Amerika Serikat (Jon Hamm) yang ditempatkan di Lebanon pada 1972 setelah insiden tragis di rumahnya. Sepuluh tahun setelah itu, dia kembali dipanggil oleh seorang agen CIA (Rosamund Pike) ke Beirut.

Kali itu ia harus bernegosiasi untuk nyawa sahabatnya.

[Gambas:Youtube]

Film ini hanya dapat disaksikan di jaringan bioskop XXI. (rsa)