Kanye West Ungkap Keinginan Bunuh Diri
Agniya Khoiri | CNN Indonesia
Senin, 30 Jul 2018 11:39 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Rapper Kanye West ternyata pernah berpikir untuk bunuh diri. Itu terungkap melalui serangkaian cuitannya di Twitter belum lama ini. Suami Kim Kardashian itu mengungkapkan, ia teringat pada perasaan itu setelah menonton film dokumenter Alexander McQueen.
Film itu mengungkap perjalanan sang desainer sampai ia ditemukan gantung diri pada 11 Februari 2010. Saat paramedis dipanggil, ia langsung dinyatakan meninggal. Sebelum itu, teman-temannya mengungkap bahwa McQueen tak bahagia dan banyak mengonsumsi obat.'
Menonton itu, Kanye rupanya merasa terkoneksi.
"Saya tahu bagaimana rasanya ingin mengakhiri hidup dengan tanganmu sendiri, yang artinya mengakhiri hidup sendiri," sang rapper menulis, mengawali kicaunnya di Twitter.
Namun Kanye tak hanya mengungkap kepedihan perasaan ingin bunuh diri. Sang pelantun Bound 2 juga berbagi bagaimana caranya mencegah dan mengatasi pemikiran tersebut.
"Jauhi orang-orang yang membuatmu ingin bunuh diri," ujarnya.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Sebelumnya, dalam wawancara dengan Radio Bigboy Mei lalu, pemenang Grammy Award itu juga mengakui sempat didiagnosis memiliki masalah mental saat usianya menginjak 39 tahun. Positifnya, ayah tiga anak itu justru menganggap kondisi mentalnya sebagai kekuatan super.
Dengan itu ia bisa memacu kreativitasnya.
"Seperti yang saya katakan di album, itu bukan cacat. Itu kekuatan," katanya bangga.
Kanye tidak menyebutkan dengan jelas masalah kesehatan mental apa yang dia alami. Namun, seperti mengutip Ace Showbiz, dalam album terbarunya YE, dia menyinggung tentang gangguan bipolar.
"I hate being bipolar it's awesome," lantunnya.
Masalah kesehatan mental jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu, misalnya saja Komunitas Save Yourselves https://www.instagram.com/saveyourselves.id, Yayasan Sehat Mental Indonesia melalui akun Line @konseling.online, atau Tim Pijar Psikologi https://pijarpsikologi.org/konsulgratis (rsa)
Film itu mengungkap perjalanan sang desainer sampai ia ditemukan gantung diri pada 11 Februari 2010. Saat paramedis dipanggil, ia langsung dinyatakan meninggal. Sebelum itu, teman-temannya mengungkap bahwa McQueen tak bahagia dan banyak mengonsumsi obat.'
Menonton itu, Kanye rupanya merasa terkoneksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tahu bagaimana rasanya ingin mengakhiri hidup dengan tanganmu sendiri, yang artinya mengakhiri hidup sendiri," sang rapper menulis, mengawali kicaunnya di Twitter.
Namun Kanye tak hanya mengungkap kepedihan perasaan ingin bunuh diri. Sang pelantun Bound 2 juga berbagi bagaimana caranya mencegah dan mengatasi pemikiran tersebut.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Sebelumnya, dalam wawancara dengan Radio Bigboy Mei lalu, pemenang Grammy Award itu juga mengakui sempat didiagnosis memiliki masalah mental saat usianya menginjak 39 tahun. Positifnya, ayah tiga anak itu justru menganggap kondisi mentalnya sebagai kekuatan super.
Dengan itu ia bisa memacu kreativitasnya.
"Seperti yang saya katakan di album, itu bukan cacat. Itu kekuatan," katanya bangga.
Kanye tidak menyebutkan dengan jelas masalah kesehatan mental apa yang dia alami. Namun, seperti mengutip Ace Showbiz, dalam album terbarunya YE, dia menyinggung tentang gangguan bipolar.
"I hate being bipolar it's awesome," lantunnya.
Masalah kesehatan mental jangan dianggap enteng. Jika Anda pernah memikirkan atau merasakan tendensi bunuh diri, mengalami krisis emosional, atau mengenal orang-orang dalam kondisi itu, Anda disarankan menghubungi pihak yang bisa membantu, misalnya saja Komunitas Save Yourselves https://www.instagram.com/saveyourselves.id, Yayasan Sehat Mental Indonesia melalui akun Line @konseling.online, atau Tim Pijar Psikologi https://pijarpsikologi.org/konsulgratis (rsa)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK