Fokus ke Keluarga, Alasan DJ Hardwell Putuskan Rehat
CNN Indonesia | CNN Indonesia
Senin, 10 Sep 2018 18:26 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Disjoki tersohor asal Belanda, Hardwell mengumumkan perpisahan dengan para fans. Pria berusia 30 tahun ini menyatakan rehat dari musik hingga waktu yang tidak ditentukan.
Dalam unggahan foto hitam putih di media sosialnya Jumat (7/9), DJ bergenre big room ini menulis alasan vakum tersebut adalah karena ingin kembali hidup normal dengan sahabat dan keluarga.
"Selama beberapa tahun terakhir, saya semakin mengenal diri saya lebih baik dan seiring berjalannya waktu saya menyadari ada begitu banyak hal yang ingin saya bagikan dengan teman dan keluarga," jelasnya.
Pria dengan nama asli Robber van de Corput ini mengaku identitasnya sebagai Hardwell tidak bisa membuatnya utuh.
"Menjadi Hardwell setiap hari meninggalkan terlalu sedikit energi, kasih sayang, dan perhatian untuk hidup saya sebagai manusia normal."
Sederet disjoki dunia, seperti David Guetta, Armin van Buuren, Afrojack, Skrillex, dan puluhan lainnya turut memberi dukungan dan rasa hormat atas keputusan itu.
[Gambas:Instagram]
"Percaya pada saya, kami semua mengerti keputusanmu! Saya berharap kamu mendapatkan seluruh kebahagiaan di dunia ini. Itulah hal terpenting," dukung David Guetta.
Keputusan Hardwell memang terkesan mendadak, namun dapat dikatakan wajar.
Telah berkarya selama 12 tahun, Hardwell dikenal dengan jadwal manggungnya yang padat, belum lagi dengan wawancara dan tenggat waktu menghasilkan lagu.
Hardwell juga dikenal sebagai pencipta lagu yang produktif.
Ditambah lagi, pelantu Spaceman ini juga sibuk dengan label rekaman miliknya sendiri, Revealed Recordings yang mendidik banyak disjoki baru di dalamnya.
Tak hanya itu, ia juga nyaris tak pernah absen dari festival musik elektronik (EDM) besar dunia, seperti Tommorowland, EDC, Ultra Music Festival, dan masih sederet lainnya.
Pada 2018 ini, DJ yang dinominasikan sebagai disjoki internasional terbaik itu sudah manggung sebagai bintang utama di setiap festival yang ia kunjungi.
Ia pun tercatat sebagai disjoki nomor satu dunia selama dua tahun berturut-turut pada 2013 dan 2014 oleh majalah DJ MAG. Meski kini tersingkir ke peringkat empat oleh Martin Garrix, Hardwell tak pernah luput dari posisi lima besar.
Namun Hardwell disebut akan tetap menjalankan pertunjukannya di Amsterdam dance Event, Belanda 18 Oktober mendatang.
[Gambas:Youtube] (tsy/end)
Dalam unggahan foto hitam putih di media sosialnya Jumat (7/9), DJ bergenre big room ini menulis alasan vakum tersebut adalah karena ingin kembali hidup normal dengan sahabat dan keluarga.
"Selama beberapa tahun terakhir, saya semakin mengenal diri saya lebih baik dan seiring berjalannya waktu saya menyadari ada begitu banyak hal yang ingin saya bagikan dengan teman dan keluarga," jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pria dengan nama asli Robber van de Corput ini mengaku identitasnya sebagai Hardwell tidak bisa membuatnya utuh.
"Menjadi Hardwell setiap hari meninggalkan terlalu sedikit energi, kasih sayang, dan perhatian untuk hidup saya sebagai manusia normal."
[Gambas:Instagram]
"Percaya pada saya, kami semua mengerti keputusanmu! Saya berharap kamu mendapatkan seluruh kebahagiaan di dunia ini. Itulah hal terpenting," dukung David Guetta.
Keputusan Hardwell memang terkesan mendadak, namun dapat dikatakan wajar.
Telah berkarya selama 12 tahun, Hardwell dikenal dengan jadwal manggungnya yang padat, belum lagi dengan wawancara dan tenggat waktu menghasilkan lagu.
Hardwell juga dikenal sebagai pencipta lagu yang produktif.
Ditambah lagi, pelantu Spaceman ini juga sibuk dengan label rekaman miliknya sendiri, Revealed Recordings yang mendidik banyak disjoki baru di dalamnya.
Tak hanya itu, ia juga nyaris tak pernah absen dari festival musik elektronik (EDM) besar dunia, seperti Tommorowland, EDC, Ultra Music Festival, dan masih sederet lainnya.
Pada 2018 ini, DJ yang dinominasikan sebagai disjoki internasional terbaik itu sudah manggung sebagai bintang utama di setiap festival yang ia kunjungi.
Ia pun tercatat sebagai disjoki nomor satu dunia selama dua tahun berturut-turut pada 2013 dan 2014 oleh majalah DJ MAG. Meski kini tersingkir ke peringkat empat oleh Martin Garrix, Hardwell tak pernah luput dari posisi lima besar.
Namun Hardwell disebut akan tetap menjalankan pertunjukannya di Amsterdam dance Event, Belanda 18 Oktober mendatang.
[Gambas:Youtube] (tsy/end)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK