Adinia Wirasti Pimpin Pemberontakan di Trailer 'Grisse'
Tim | CNN Indonesia
Rabu, 17 Okt 2018 17:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Trailer perdana serial HBO Grisse telah secara resmi dirilis baru-baru ini. Dalam video berdurasi satu setengah menit trailer ini memberi gambaran tentang era penjajahan Belanda.
Adinia Wirasti yang menjadi salah satu pemeran utama dalam serial itu tampil perdana sebagai pemberontak yang melawan penjajah.
"Saya melihat bahwa kemarahan yang berakar sedang menunggu untuk meledak, ya Anda adalah jenis yang paling buruk," ucap seorang penjajah.
"Kamu adalah yang terburuk," ucap karakter Kalia yang diperankan Adinia saat membuat pemberontakan pada penjajah itu.
Tak lama setelahnya, sang penjajah itu berada di balik jeruji dan berusaha mengancam.
Silih-berganti adegan perlawanan demi perlawanan digambarkan. Penindasan yang dilakukan Belanda pun turut menjadi bagian cuplikan perdana ini.
"Kota ini perlu disatukan," ucap Kalia berusaha meyakinkan.
Berdasarkan siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com, serial drama sejarah ini mengambil latar pada pertengahan 1800-an di masa kolonial Hindia-Belanda.
Kisahnya menceritakan tentang sekelompok masyarakat yang memimpin pemberontakan melawan gubernur yang bengis dan dalam waktu singkat mengambil alih kendali di markas tentara Belanda bernama Grisse.
Berfokus pada sejumlah karakter dengan latar belakang dan keyakinan berbeda, mereka bersatu untuk memperbaiki keadaan dan nasib mereka dari penjajahan.
Sebelumnya, sang sutradara Mike Wiluan sempat berbagi kepada CNNIndonesia.com bahwa kisah Grisse terinspirasi dari sejarah Gresik, Jawa Timur.
Namun ia berfokus pada kisah tentang pemberontakan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang dipimpin oleh seorang perempuan.
"Ini waktunya buat perempuan," kata Mike saat berbincang dengan CNNIndonesia.com di sela aktivitasnya di Studio Infinite, Mei 2018. "Kami ingin sesuatu yang empowerment,"
"Cerita ini [juga] menggambarkan momen ketika perempuan merasa kurang dihargai, kurang dianggap penting, mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan bahkan dilecehkan, dan itu terasa normal [bagi sebagian masyarakat]," lanjutnya.
"Dan yang ingin saya lakukan [dalam 'Grisse'] adalah kapan ketika dia menemukan seseorang yang membuatnya merasa berbeda, melakukan perubahan, dan berdiri bersamanya," kata Mike.
[Gambas:Youtube]
Dalam cerita itu ia juga menyampaikan bukan hanya menyatukan orang Indonesia dalam kelompok pemberontak tersebut, tapi juga Tionghoa, Malaysia, hingga Jepang.
Mike menyatukan sejumlah karakter lintas bangsa mengingat Gresik dahulu dikenal sebagai pelabuhan dagang internasional di abad ke-15.
Selain Adinia, serial yang diarahkan oleh sutradara Mike Wiluan ini juga dibintangi sejumlah pemain dari Indonesia lainnya juga dari Jepang, Malaysia, Singapura, Eropa, Australia dan Amerika Serikat.
Di antaranya yakni Marthino Lio, Michael Wahr, Edward Akbar, Jamie Aditya, Toshiji Takeshima, Joanne Kam, Zack Lee, Tom Dejong, Ully Triani, Rick Paul Van Mulligen, Alexandra Gottardo, Hossan Leong dan Jimmy T.
Serial berjumlah delapan episode ini dijadwalkan tayang perdana pada 4 November mendatang. (agn/end)
Adinia Wirasti yang menjadi salah satu pemeran utama dalam serial itu tampil perdana sebagai pemberontak yang melawan penjajah.
"Saya melihat bahwa kemarahan yang berakar sedang menunggu untuk meledak, ya Anda adalah jenis yang paling buruk," ucap seorang penjajah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak lama setelahnya, sang penjajah itu berada di balik jeruji dan berusaha mengancam.
"Kota ini perlu disatukan," ucap Kalia berusaha meyakinkan.
Berdasarkan siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com, serial drama sejarah ini mengambil latar pada pertengahan 1800-an di masa kolonial Hindia-Belanda.
Kisahnya menceritakan tentang sekelompok masyarakat yang memimpin pemberontakan melawan gubernur yang bengis dan dalam waktu singkat mengambil alih kendali di markas tentara Belanda bernama Grisse.
Berfokus pada sejumlah karakter dengan latar belakang dan keyakinan berbeda, mereka bersatu untuk memperbaiki keadaan dan nasib mereka dari penjajahan.
Lihat juga:Ulasan Film: 'Halloween' |
Sebelumnya, sang sutradara Mike Wiluan sempat berbagi kepada CNNIndonesia.com bahwa kisah Grisse terinspirasi dari sejarah Gresik, Jawa Timur.
Namun ia berfokus pada kisah tentang pemberontakan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang dipimpin oleh seorang perempuan.
"Ini waktunya buat perempuan," kata Mike saat berbincang dengan CNNIndonesia.com di sela aktivitasnya di Studio Infinite, Mei 2018. "Kami ingin sesuatu yang empowerment,"
"Cerita ini [juga] menggambarkan momen ketika perempuan merasa kurang dihargai, kurang dianggap penting, mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan bahkan dilecehkan, dan itu terasa normal [bagi sebagian masyarakat]," lanjutnya.
"Dan yang ingin saya lakukan [dalam 'Grisse'] adalah kapan ketika dia menemukan seseorang yang membuatnya merasa berbeda, melakukan perubahan, dan berdiri bersamanya," kata Mike.
[Gambas:Youtube]
Dalam cerita itu ia juga menyampaikan bukan hanya menyatukan orang Indonesia dalam kelompok pemberontak tersebut, tapi juga Tionghoa, Malaysia, hingga Jepang.
Mike menyatukan sejumlah karakter lintas bangsa mengingat Gresik dahulu dikenal sebagai pelabuhan dagang internasional di abad ke-15.
Selain Adinia, serial yang diarahkan oleh sutradara Mike Wiluan ini juga dibintangi sejumlah pemain dari Indonesia lainnya juga dari Jepang, Malaysia, Singapura, Eropa, Australia dan Amerika Serikat.
Di antaranya yakni Marthino Lio, Michael Wahr, Edward Akbar, Jamie Aditya, Toshiji Takeshima, Joanne Kam, Zack Lee, Tom Dejong, Ully Triani, Rick Paul Van Mulligen, Alexandra Gottardo, Hossan Leong dan Jimmy T.
Serial berjumlah delapan episode ini dijadwalkan tayang perdana pada 4 November mendatang. (agn/end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK