'Fantastic Beasts 2' Berebut Pasar China pada November
CNN Indonesia
Rabu, 31 Okt 2018 13:21 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald dikabarkan telah mendapatkan tayang di pasar film terbesar dunia, China, yaitu pada 16 November mendatang.
Tanggal tersebut bertepatan dengan perilisan serentak di pasar Amerika Utara dan internasional, termasuk Indonesia.
Namun bukan hanya Fantastic Beasts 2 yang akan tayang di China pada November. Setidaknya, ada enam film Hollywood yang mendapatkan tayang selama November untuk memperebutkan pasar China.
Diberitakan Variety, selain Fantastic Beasts 2, pada November mendatang film Dreamworks, The House With a Clock in Its Walls akan membuka pada 1 November.
Setelahnya, The Nutcracker and the Four Realms punya Disney akan datang ke pasar China pada 2 November, Venom pada 9 November, dan sebuah animasi Disney berjudul Ralph Breaks the Internet pada 23 November.
Di penghujung bulan, ada film kesayangan Hollywood, Crazy Rich Asians yang tayang pada 30 November.
Rebutan pasar China belum usai. Memasuki Desember, film besar Hollywood, Aquaman akan tayang di daratan China pada 7 Desember.
Persaingan pasar China itu pun disebutkan akan semakin berat mengingat ketujuh film asing itu tetap berada dalam aturan penayangan film impor Negara Tirai Bambu, terutama dari segi kuota layar.
Selain dari segi kuota, film asing terutama Hollywood harus diedarkan dari distributor milik pemerintah dan dilarang merilis langsung di bawah nama mereka di China.
Sejumlah film tersebut membuat film asing yang telah tayang di China sejauh ini menjadi 32 judul, sedangkan China dan AS memiliki kesepakatan hanya ada 34 judul film Hollywood setiap tahunnya yang boleh tayang di China. Begitu pula sebaliknya.
Dengan capaian tersebut, masih belum jelas akan kah sisa kuota itu dialokasikan untuk akhir tahun atau musim Natal yang menjadi momen favorit Hollywood merilis film.
Di sisi lain, para analis di Amerika Utara sebelumnya memprediksi bahwa film Fantastic Beasts: The Crime of Grindelwald akan mampu mendulang banyak untung secara box office.
Diberitakan Variety, film yang dibintangi Johnny Depp dan Jude Law itu diperkirakan meraup antara US$65 juta hingga US$75 juta, angka yang tak jauh berbeda dengan pendahulunya, Fantastic Beasts and Where to Find Them.
(end)
Tanggal tersebut bertepatan dengan perilisan serentak di pasar Amerika Utara dan internasional, termasuk Indonesia.
Namun bukan hanya Fantastic Beasts 2 yang akan tayang di China pada November. Setidaknya, ada enam film Hollywood yang mendapatkan tayang selama November untuk memperebutkan pasar China.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelahnya, The Nutcracker and the Four Realms punya Disney akan datang ke pasar China pada 2 November, Venom pada 9 November, dan sebuah animasi Disney berjudul Ralph Breaks the Internet pada 23 November.
Rebutan pasar China belum usai. Memasuki Desember, film besar Hollywood, Aquaman akan tayang di daratan China pada 7 Desember.
Persaingan pasar China itu pun disebutkan akan semakin berat mengingat ketujuh film asing itu tetap berada dalam aturan penayangan film impor Negara Tirai Bambu, terutama dari segi kuota layar.
Selain dari segi kuota, film asing terutama Hollywood harus diedarkan dari distributor milik pemerintah dan dilarang merilis langsung di bawah nama mereka di China.
Sejumlah film tersebut membuat film asing yang telah tayang di China sejauh ini menjadi 32 judul, sedangkan China dan AS memiliki kesepakatan hanya ada 34 judul film Hollywood setiap tahunnya yang boleh tayang di China. Begitu pula sebaliknya.
Dengan capaian tersebut, masih belum jelas akan kah sisa kuota itu dialokasikan untuk akhir tahun atau musim Natal yang menjadi momen favorit Hollywood merilis film.
Di sisi lain, para analis di Amerika Utara sebelumnya memprediksi bahwa film Fantastic Beasts: The Crime of Grindelwald akan mampu mendulang banyak untung secara box office.
Diberitakan Variety, film yang dibintangi Johnny Depp dan Jude Law itu diperkirakan meraup antara US$65 juta hingga US$75 juta, angka yang tak jauh berbeda dengan pendahulunya, Fantastic Beasts and Where to Find Them.
(end)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK