Jimmy Kimmel Undang PNS AS Kerja di Acara TV
CNN Indonesia
Rabu, 09 Jan 2019 07:58 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Keputusan Presiden AS Donald Trump menutup aktivitas pemerintahan membuat hampir 800 ribu PNS kesulitan mendapatkan uang. Jimmy Kimmel pun berinisiatif mengundang mereka bekerja di acaranya.
Hal itu diungkapkan Kimmel dalam episode 'Jimmy Kimmel Live!' episode Senin (7/1) malam waktu Amerika Serikat.
"Sangat disayangkan bagi orang-orang ini, pekerja ini yang tidak ada sangkut pautnya dengan dinding konyol tersebut, tidak mendapatkan bayaran mereka, terutama tepat setelah liburan," kata Kimmel dalam acara tersebut.
Kimmel lalu mengatakan dirinya tergerak untuk ikut membantu para pegawai negeri sipil tersebut untuk menempatkan mereka dalam acaranya setiap malam sampai penutupan pemerintahan selesai.
Sebagai permulaan, Kimmel mengundang John Kostelnik, seorang sipir dan presiden the Federal Correctional Complex di Victorville, California.
"Apa kau keberatan digunakan sebagai pion dalam perselisihan atas tembok ini?" tanya Kimmel ke Kostelnik.
"Jelas saja," kata Kostelnik.
Kostelnik juga mengatakan bahwa dirinya, bersama dengan pegawai pemerintahan lainnya saat ini tidak menerima gaji mereka dan berharap mereka bisa mendapatkan bayaran sesegera mungkin, di akhir masa penutupan pemerintahan.
Kimmel kemudian menempatkan Kostelnik dalam band pengiri acaranya dan memegang instrumen rebana, meskipun Kostelnik mengaku dirinya tak pernah memainkan instrumen apa pun.
"Itulah yang dinamakan solusi," kata Jimmy Kimmel melanjutkan acaranya.
Presiden Donald Trump sebelumnya mengancam akan melanjutkan penutupan pemerintahan hingga hitungan tahun jika permintaan anggarannya untuk pembangunan tembok di sepanjang perbatasan dengan Meksiko tak dipenuhi.
Ancaman ini dilontarkan Trump saat membicarakan masalah penutupan pemerintahan dengan sejumlah pejabat Partai Demokrat selaku mayoritas Senat di Gedung Putih pada Jumat (4/1).
Penutupan pemerintahan AS sendiri dapat terjadi jika parlemen tak menyepakati rancangan anggaran tahunan. Dalam situasi seperti ini, kantor-kantor penting dalam pemerintahan tak dapat beroperasi.
[Gambas:Youtube]
Dengan demikian, sekitar 800 ribu pegawai federal tak mendapatkan upah sejak pemerintahan tutup tiga pekan lalu. Sejumlah pegawai sudah mengeluh tak dapat membayar semua tagihan tanpa gaji mereka.
Ketika ditanya mengenai nasib para pegawai federal itu, Trump hanya berkata, "Hal yang penting sekarang adalah perbatasan yang aman karena dengan demikian kita akan aman. Saya yakin mereka setuju dengan apa yang kami lakukan." (end)
Hal itu diungkapkan Kimmel dalam episode 'Jimmy Kimmel Live!' episode Senin (7/1) malam waktu Amerika Serikat.
"Sangat disayangkan bagi orang-orang ini, pekerja ini yang tidak ada sangkut pautnya dengan dinding konyol tersebut, tidak mendapatkan bayaran mereka, terutama tepat setelah liburan," kata Kimmel dalam acara tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Sam Elliott Mematri Cap Tangan di Hollywood |
Sebagai permulaan, Kimmel mengundang John Kostelnik, seorang sipir dan presiden the Federal Correctional Complex di Victorville, California.
"Jelas saja," kata Kostelnik.
Kostelnik juga mengatakan bahwa dirinya, bersama dengan pegawai pemerintahan lainnya saat ini tidak menerima gaji mereka dan berharap mereka bisa mendapatkan bayaran sesegera mungkin, di akhir masa penutupan pemerintahan.
Kimmel kemudian menempatkan Kostelnik dalam band pengiri acaranya dan memegang instrumen rebana, meskipun Kostelnik mengaku dirinya tak pernah memainkan instrumen apa pun.
"Itulah yang dinamakan solusi," kata Jimmy Kimmel melanjutkan acaranya.
Presiden Donald Trump sebelumnya mengancam akan melanjutkan penutupan pemerintahan hingga hitungan tahun jika permintaan anggarannya untuk pembangunan tembok di sepanjang perbatasan dengan Meksiko tak dipenuhi.
Ancaman ini dilontarkan Trump saat membicarakan masalah penutupan pemerintahan dengan sejumlah pejabat Partai Demokrat selaku mayoritas Senat di Gedung Putih pada Jumat (4/1).
Penutupan pemerintahan AS sendiri dapat terjadi jika parlemen tak menyepakati rancangan anggaran tahunan. Dalam situasi seperti ini, kantor-kantor penting dalam pemerintahan tak dapat beroperasi.
[Gambas:Youtube]
Dengan demikian, sekitar 800 ribu pegawai federal tak mendapatkan upah sejak pemerintahan tutup tiga pekan lalu. Sejumlah pegawai sudah mengeluh tak dapat membayar semua tagihan tanpa gaji mereka.
Ketika ditanya mengenai nasib para pegawai federal itu, Trump hanya berkata, "Hal yang penting sekarang adalah perbatasan yang aman karena dengan demikian kita akan aman. Saya yakin mereka setuju dengan apa yang kami lakukan." (end)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK