Nasib Musim Kedua Arthdal Chronicles Tak Jelas karena Corona

CNN Indonesia
Jumat, 12 Jun 2020 04:15 WIB
Arthdal Chronicles
dok. tvN via hancinema.net
Penayangan musim kedua drama Korea, Arthdal Chronicles, jadi tak jelas karena ketidakpastian situasi di tengah pandemi Covid-19. (Dok. tvN via hancinema.net)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penayangan musim kedua drama Korea, Arthdal Chronicles, jadi tak jelas karena ketidakpastian situasi di tengah pandemi Covid-19.

"Rencana untuk musim kedua menjadi tidak pasti karena Covid-19. Kami masih akan terus mendiskusikan jadwal produksi," kata perwakilan rumah produksi Arthdal Chronicles, Studio Dragon.

Salah satu perwakilan timku produksi lainnya juga mengatakan bahwa mereka terpaksa menunda perilisan karena tak bisa syuting di luar negeri akibat wabah virus corona.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim produksi harus mengatur ulang jadwal syuting, termasuk jadwal banyak aktor yang terlibat. Musim kedua Arthdal Chronicles pun diperkirakan tidak akan tayang pada 2021.

"Produksi musim kedua Arthdal Chronicles menjadi masalah yang sulit diputuskan karena situasi saat ini. Biaya produksi musim kedua akan sama seperti musim pertama sehingga, kami sedang mempertimbangkan berbagai opsi," kata perwakilan itu seperti dilansir Newsen via Naver.

Pernyataan ini disampaikan sekitar tiga bulan setelah tvN mengonfirmasi Arthdal Chronicles akan berlanjut ke musim kedua dan memulai produksi pada paruh kedua 2020.

[Gambas:Youtube]

Musim pertama Arthdal Chronicles menjadi salah satu drama Korea dengan biaya produksi tinggi. Drama bergenre fantasi zaman kuno Korea ini menghabiskan sekitar 54 miliar won atau sekitar Rp639,42 miliar.

Serial tersebut juga bertabur banyak bintang besar, seperti Song Joong-ki, Jang Dong-gun, sampai Kim Ji-won. Biaya produksi setiap episodenya pun diperkirakan mencapai 3 miliar won atau Rp35,5 miliar.

Tak hanya itu, proses syuting juga dilakukan di luar negeri, seperti Brunei. Sementara itu, di Korea Selatan tim produksi juga membangun set baru di Osan, Gyeonggi. (chri/has)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER