Bintang Emon, Komika yang Dikenal Vokal Lewat Konten #DPO
CNN Indonesia
Senin, 15 Jun 2020 10:46 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Bintang Emon menjadi salah satu komika yang belakangan cukup vokal menyampaikan isu terkini lewat video komedi bertajuk Dewan Perwakilan Omel-omel (DPO).
Video-video DPO milik Bintang telah diunggah sejak akhir 2019 lalu, tapi ia semakin viral kala berbicara tentang pandemi Corona pada Maret silam.
Baru-baru ini, ia kembali viral karena mengomentari tuntutan terhadap pelaku penyiram air keras Novel Baswedan. Tak lama setelahnya, Bintang pun diserang sejumlah akun bodong yang menuduh komika itu sebagai pengguna narkoba.
Pemilik nama lengkap Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra ini mengawali kariernya sebagai komika dengan bergabung di komunitas Stand Up Indo Bandung sejak awal 2014. Tiga tahun setelahnya, dia kemudian mengikuti ajang Stand Up Comedy Academy 3 dan berhasil menjadi juara.
Di tahun yang sama, Bintang terjun ke dunia film dengan ikut berperan di film Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga yang disutradarai Ernest Prakasa.
Namun, nama Bintang dikenal luas ketika meluncurkan Dewan Perwakilan Omel-Omel (DPO), konten berbentuk video dan dibalut dengan komedi di akun media sosial miliknya, dengan durasi antara satu hingga tiga menit.
Konten tersebut berupa keluh kesah, omelan, peringatan dan keresahan tentang isu-isu yang tengah ramai diperbincangkan atau terjadi di lingkungan sosial.
Tidak hanya sukses melambungkan nama, video-video tersebut juga berhasil menjadi bahan perbincangan yang kemudian viral di dunia maya. Pengikut Bintang di Instagram pun naik drastis, dari sebelumnya hanya sekitar 500 ribuan, kini sudah menyentuh angka 2,5 juta pengguna.
Episode pertama DPO berisi tentang keluhan Bintang tentang Merokok Sambil Berkendara yang diunggah pada 27 Desember 2019. Dia kemudian melanjutkannya dengan bahasan seperti gaya mengirim pesan singkat, nilai di sekolah, parkiran, hingga yang membuatnya viral yakni tentang wabah Covid-19.
Kala itu, Bintang menyampaikan keluhannya terhadap orang-orang yang menganggap remeh pandemi virus corona. Dia menyampaikan keluhan dengan gaya komedi yang cukup diterima banyak orang.
Video tersebut ditonton lebih dari 8,3 juta kali dan disukai lebih dari satu juta pengikut.
Setelah itu, Bintang pun masih aktif menyampaikan keluhannya lewat DPO seperti perbincangan kala Lebaran, kolom komentar aktris Korea yang dipenuhi netizen Indonesia, antre di toilet hingga yang terbaru mengomentari tuntutan terhadap pelaku penyiram air keras Novel Baswedan.
Video itu sejauh ini telah dilihat 7,8 juta kali dan disukai lebih dari dari satu juga pengguna Instagram.
Karena video itu, Bintang diduga diserang akun bodong yang menuduh ia sebagai pengguna narkoba. Bintang pun hingga mengunci akun Twitter karena ada sejumlah pihak yang disebut berusaha menyerang email kerja miliknya serta akun milik sang kakak dan manajer.
(agn/end)
Video-video DPO milik Bintang telah diunggah sejak akhir 2019 lalu, tapi ia semakin viral kala berbicara tentang pandemi Corona pada Maret silam.
Baru-baru ini, ia kembali viral karena mengomentari tuntutan terhadap pelaku penyiram air keras Novel Baswedan. Tak lama setelahnya, Bintang pun diserang sejumlah akun bodong yang menuduh komika itu sebagai pengguna narkoba.
Di tahun yang sama, Bintang terjun ke dunia film dengan ikut berperan di film Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga yang disutradarai Ernest Prakasa.
Namun, nama Bintang dikenal luas ketika meluncurkan Dewan Perwakilan Omel-Omel (DPO), konten berbentuk video dan dibalut dengan komedi di akun media sosial miliknya, dengan durasi antara satu hingga tiga menit.
Konten tersebut berupa keluh kesah, omelan, peringatan dan keresahan tentang isu-isu yang tengah ramai diperbincangkan atau terjadi di lingkungan sosial.
Tidak hanya sukses melambungkan nama, video-video tersebut juga berhasil menjadi bahan perbincangan yang kemudian viral di dunia maya. Pengikut Bintang di Instagram pun naik drastis, dari sebelumnya hanya sekitar 500 ribuan, kini sudah menyentuh angka 2,5 juta pengguna.
Episode pertama DPO berisi tentang keluhan Bintang tentang Merokok Sambil Berkendara yang diunggah pada 27 Desember 2019. Dia kemudian melanjutkannya dengan bahasan seperti gaya mengirim pesan singkat, nilai di sekolah, parkiran, hingga yang membuatnya viral yakni tentang wabah Covid-19.
Kala itu, Bintang menyampaikan keluhannya terhadap orang-orang yang menganggap remeh pandemi virus corona. Dia menyampaikan keluhan dengan gaya komedi yang cukup diterima banyak orang.
Video tersebut ditonton lebih dari 8,3 juta kali dan disukai lebih dari satu juta pengikut.
Setelah itu, Bintang pun masih aktif menyampaikan keluhannya lewat DPO seperti perbincangan kala Lebaran, kolom komentar aktris Korea yang dipenuhi netizen Indonesia, antre di toilet hingga yang terbaru mengomentari tuntutan terhadap pelaku penyiram air keras Novel Baswedan.
Video itu sejauh ini telah dilihat 7,8 juta kali dan disukai lebih dari dari satu juga pengguna Instagram.
Karena video itu, Bintang diduga diserang akun bodong yang menuduh ia sebagai pengguna narkoba. Bintang pun hingga mengunci akun Twitter karena ada sejumlah pihak yang disebut berusaha menyerang email kerja miliknya serta akun milik sang kakak dan manajer.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK