Konfirmasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump terinfeksi virus corona membuat banyak orang mengaitkan hal tersebut dengan serial The Simpsons dan membicarakannya di media sosial.
"The Simpsons belum pernah keliru hingga kini #TrumpHasCovid," cuit salah satu pengguna akun Twitter.
Hal itu bermula tak lama setelah Trump menyampaikan secara resmi melalui Twitter pada Jumat (2/10) bahwa ia dan sang istri, yang juga ibu negara AS, Melania Trump, terinfeksi virus corona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Malam ini, @FLOTUS dan saya dinyatakan positif Covid-19. Kami akan segera memulai proses karantina dan pemulihan. Kami akan melewati ini BERSAMA!," cuit Trump, Jumat (2/10).
Tak lama setelah itu, muncul foto yang terlihat seperti diambil dari salah satu episode The Simpsons yang menampilkan karakter Donald Trump sebagai cameo dan terbaring dalam peti mati. Gambar karakter Trump itu masih ramai dibicarakan hingga kini.
Berdasarkan penelusuran CNNIndonesia.com, foto tersebut sama dengan yang sempat viral beberapa bulan lalu ketika The Simpson disebut memprediksikan Trump meninggal pada 27 Agustus 2020.
Seperti dilansir Independent, gambar Trump terbaring dalam peti mati tersebut tak pernah ada dalam serial The Simpsons alias palsu. The Simpsons diberitakan sama sekali tidak pernah memprediksikan kematian Donald Trump.
Serupa, Wio News melaporkan beberapa penggemar berat The Simpsons menyatakan tak pernah ada episode yang memprediksikan kematian Donald Trump.
Sementara itu, serial animasi The Simpsons sering muncul ketika sebuah kejadian besar terjadi di dunia dan dipercayai banyak orang mengandung teori konspirasi. Beberapa episode The Simpsons yang tayang dekade lalu dikaitkan dengan peristiwa-peristiwa besar dunia.
Contohnya seperti ketika marak virus ebola pada 2014 yang serupa dengan salah satu episode The Simpsons yang tayang pada 1997. Dalam serial itu, Marge Simpsons terlihat memegang buku berjudul Curious George and the Ebola Virus.
Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat juga pernah ditampilkan dalam episode Bart to the Future yang tayang pada 2000. Kala itu, Bart pergi ke masa depan dan bertemu Lisa, adiknya, yang mengatakan Trump akan menjadi presiden.
Termasuk, film yang tayang pada 2007 diyakini telah memprediksi Tom Hanks positif Covid-19 dan harus menjalani karantina.
Namun, tak sedikit pula yang ternyata hoaks atau palsu.
Selain soal prediksi kematian Trump, The Simpsons juga disebut telah mengetahui kemunculan virus corona. Hal tersebut dikaitkan dengan episode Marge in chains yang tayang pada Maret 1993. Padahal dalam episode itu, beberapa karakter The Simpsons terinfeksi penyakit Osaka Flu yang berasal dari Jepang, bukan dari China.
Kekeliruan lainnya adalah ketika The Simpsons disebut mengetahui kematian George Floyd. Kala itu sempat beredar salah satu karakter polisi, Chief Wiggum, menginjak leher pria berkulit hitam, serupa dengan yang terjadi pada George Floyd.
Namun, potongan-potongan gambar yang beredar tersebut ternyata karya pengguna Instagram, Yuri Pomo.
(chr/bac)