Review Manga: One Piece Chapter 999

Masa Lalu Ace

Kembali ke memori masa lalu Ace, Shirohige menghajar Ace karena terus-terusan memaksa untuk bisa pergi ke Wanokuni.

Menurut Shirohige, Ace tak mungkin bisa mengalahkan Kaidou yang bahkan seorang Kozuki Oden pun tak bisa mengalahkan dia.

Marco dan Izou yang ada di lokasi mengatakan bahwa mereka juga sebenarnya ingin ke sana karena tahu bahwa Kozuki Oden sudah meninggal.

Namun keinginan itu urung dilakukan karena Bajak Laut Shirohige memikirkan dampak yang akan terjadi jika mereka benar-benar menerobos ke Wano untuk membalaskan dendam kematian Oden.

Di akhir memori masa lalu itu, Marco dan Izou mengatakan bahwa jika nantinya Shirohige memberi lampu hijau pada Ace untuk pergi ke Wano, maka keduanya minta untuk diajak.

Momen tersebut sedikit memiliki hubungan dengan situasi saat ini di mana hanya Marco dan Izou mantan anggota Bajak Laut Shirohige yang datang ke Wano untuk membantu Luffy dan aliansi samurai pemberontak.

Bisa jadi, keputusan keduanya untuk datang ke Wano bukan hanya karena bujukan Nekomamushi melainkan karena keduanya pernah berjanji pada Ace untuk ikut ke Wano untuk mengalahkan Kaidou.

Mendengar cerita Yamato soal Ace dan fakta bahwa Yamato adalah anak Kaidou, Momonosuke dan Shinobu sempat kaget meski akhirnya pasrah.

Namun Momonosuke semakin kaget setelah mengetahui bahwa Ace adalah anak dari Gol D. Roger sekaligus kakak dari Luffy.

Yamato mengatakan bahwa kehadiran Luffy di Wano adalah sebuah takdir karena dari sebegitu banyaknya bajak laut yang ada di dunia ini, Momonosuke bertemu Luffy dan meminta batuan Luffy untuk membebaskan Wano dari cengkeraman Kaidou.

Tak hanya fakta bahwa Luffy adalah adik dari Ace, tapi inisial D di nama Luffy pun bisa jadi kunci untuk membawa Wano ke masa depan yang lebih cerah.

Saat mengatakan soal inisial D di nama Luffy, Yamato tiba-tiba mengeluarkan catatan perjalanan Oden dan adegan pun pindah ke percakapan antara Big Mom dan Kaidou.

Big Mom dan Kaidou

Big Mom yang sudah mengisi ulang kekuatan tempurnya berbincang dengan Kaidou yang sedang beristirahat setelah mengalahkan Nine Red Scabbards.

Big Mom menyebut Kaidou boleh membunuh siapa saja kecuali Nico Robin karena kemungkinan Big Mom butuh kemampuan membaca Poneglyph yang dimiliki Robin untuk bisa mencapai Laugh Tale.

Dia pun bertanya ke mana Kaidou akan membawa Onigashima dan dijawab bahwa Kaidou akan menjatuhkan Onigashima tepat di kastil peninggalan Klan Kozuki di Flower Capital.

Mendengar rencana tersebut, Big Mom langsung menyinggung soal keberadaan Road Poneglyph yang dimiliki Kaidou.

Namun jawaban yang keluar dari mulut Kaidou justru membuat Big Mom marah karena merasa Kaidou telah menghinanya.

Bagi Big Mom, Kaidou adalah adik kecil yang telah dia selamatkan pada peristiwa pertarungan di God Valley puluhan tahun lalu.

"Di hari Rocks kalah di God Valley, aku memberi mu model legendaris dari Uo Uo No Mi (Buah Iblis tipe Ikan). Kau berhutang nyawa pada ku."

Kata-kata itu jadi informasi penting di penutup chapter 999 karena akhirnya Eiichiro Oda membocorkan buah iblis apa yang sudah dimakan oleh Kaidou.

Saat banyak spekulasi yang menyatakan bahwa Kaidou memakan buah iblis Ryu-Ryu No Mi mythical zoan model Chinese Dragon, ternyata dia memakan buah iblis tipe ikan.

Namun Oda masih merahasikan model apa yang dimakan oleh Kaidou yang membuat dia justru bisa berubah menjadi naga.

Spekulasi baru yang muncul adalah Kaidou memakan buah iblis tipe ikan koi.

Dalam mitologi Jepang, ada sebuah kisah di mana segerombolan ikan koi berusaha untuk naik ke atas air terjun tapi selalu gagal karena derasnya aliran air.

Setelah ratusan tahun gagal, akhirnya ada satu ikan yang berhasil mencapai puncak dan tuhan memberikan anugerah pada ikan tersebut yaitu dia bisa berubah menjadi seekor naga.

Namun spekulasi itu belum bisa dipastikan kebenarannya karena hanya Eiichiro Oda yang tahu jawabannya.

One Piece chapter 999 pun ditutup dengan teriakan Kaidou dan Big Mom yang menegaskan bahwa mereka akan mengincar One Piece.

Dan chapter berikutnya, yaitu chapter 1.000 akan rilis pada 3 Januari 2021 pukul 23.00 WIB.