Mencuri di Istana Ratu Elizabeth II, Asisten Dapur Dipenjara

Kedapatan mencuri sejumlah barang di Istana Ratu Elizabeth II, London, asisten dapur Buckingham Palace, Adamo Canto, dipenjara selama delapan bulan.

AFP melansir, pihak kepolisian Inggris mengatakan pelaku mengakui telah mencuri sejumlah barang di Istana Ratu Elizabeth tersebut.

Beberapa barang yang dicuri seperti medali, foto-foto resmi, dan item lainnya dijual pelaku ke situs jual-beli eBay.

Canto dijebloskan ke dalam penjara setelah mengaku bersalah di pengadilan Inggris pada Senin (4/1). Ia disangkakan atas tiga tuduhan pencurian yang dilakukan dalam rentang November 2019 hingga Agustus 2020.

Polisi berhasil menemukan sejumlah barang curian tersebut saat menggeledah tempat tinggal tersangka. Sang pelaku bekerja sebagai asisten dapur sejak 2015.

Pihak kepolisian memperkirakan total barang yang dicuri tersangka dari Buckingham Palace tersebut mencapai 100 ribu pound sterling atau setara Rp1,9 miliar.

Jaksa Penuntut Umum, Simon Maughan, mengatakan sejumlah barang curian itu terdaftar dalam jualan di eBay dengan harga di bawah taksiran nilainya.

Selain sejumlah medali kerajaan, album foto-foto yang dicuri di antaranya foto kenegaraan antara Ratu Elizabeth dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada kunjungan Juni 2019.

Canto juga mencuri jam tangan edisi khusus koleksi Buckingham Palace dan ponsel merek Samsung khusus untuk Pangeran Andrew, anak kedua Ratu Elizabeth II.

Sang pelaku mengaku ia amat membutuhkan uang besar karena terlilit utang sehingga mencuri barang-barang di Buckingham Palace.