Rumah produksi Nickelodeon menarik tayangan salah satu episode dalam serial animasi SpongeBob SquarePants berjudul Kwarantined Crab. Episode tersebut ditarik karena memunculkan isu sensitif berkaitan dengan pandemi Covid-19.
Kabar mengejutkan tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Presiden Eksekutif Komunikasi Nickelodeon, David Bittler kepada NBC News pada Kamis (1/4).
"Kami telah memutuskan untuk tidak menayangkan episode Kwarantined Crab karena menyangkut isu sensitif seputar pandemi yang menyerang dunia global," ujar David Bittler.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kwarantined Crab merupakan salah satu episode di musim ke-12 dari kartun SpongeBob SquarePants.
Episode ini bercerita tentang, seorang inspektur kesehatan yang mengunjungi tempat kerja SpongeBob, Krusty Krab.
Dalam kunjungan itu ia memberi tahu kepada para pekerja dan pelanggan bahwa ada kasus "Flu Kerang" di kota mereka. Ia pun lantas mengkarantina orang-orang di dalam restoran Krusty Krab sehingga menimbulkan kecemasan dan kepanikan.
Layanan Amazon Prime, yang menayangkan enam musim pertama dari SpongeBob SquarePants telah menghapus episode tersebut dari layanannya.
Kasus yang menimpa episode Kwarantined Crab ini juga pernah terjadi di tahun 2018. Kala itu, Nickelodeon menarik episode Mid-Life Crustacean yang termasuk dalam musim ketiga serial SpongeBob SquarePants.
Episode tersebut bercerita tentang SpongeBob dan temannya Patrick, bersama dengan bos SpongeBob, Tuan Krabs, masuk ke rumah wanita dan mencuri celana dalamnya.
Episode ini ditarik karena beberapa elemen dalam cerita itu tidak sesuai untuk tayangan anak-anak.
Dua episode tersebut juga ditarik dari saluran Paramount+, yang baru-baru ini mulai menyiarkan tayangan SpongeBob SquarePants dan acara Nickelodeon lainnya.
Selain tayangan SpongeBob SquarePants, beberapa item yang berorientasi pada anak-anak juga telah diperiksa ulang dan disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Termasuk pada awal bulan ini, sedikitnya enam buku Dr. Seuss tidak lagi diterbitkan karena mengandung konten berbau rasis. Sementara itu pada Februari lalu, Perusahaan mainan raksasa asal Amerika Serikat Hasbro Inc mengganti nama merek mainan Mr. Potato Head menjadi Potato Head yang netral gender.
(nly/bac)