Koes Hendratmo meninggal dunia, Selasa (7/9) pada usia 78 tahun. Telah berkarier sejak dekade '60-an, Koes bukan hanya dikenal sebagai pembawa acara musik kawakan, melainkan jauh sebelum itu adalah seorang musisi.
Lahir pada 9 Februari 1943, Koes Hendratmo telah mulai bernyanyi sejak usia 15 tahun kala masih menetap di Yogyakarta. Kala itu ia membuat band bernama Riang Ria.
Pada 1967, Koes Hendratmo bergabung dengan band Dharma Putra Kostrad di Jakarta menjadi vokalis utama. Mulai saat itulah, karier bernyanyi Koes Hendratmo secara profesional dimulai.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama lebih dari empat dekade, Koes Hendratmo telah merilis sejumlah album, mulai dari album solo, kompilasi, best of, dan lintas genre pula, dari pop hingga jazz sampai folksong.
Lihat Juga : |
Album ini adalah karya debut Koes Hendratmo. Dirilis pada 1968 di bawah naungan Elshinta Records dengan judul asli JANG TERBAIK DARI KUS HENDRATMO 'LAMBAIAN BUNGA', album ini berisikan delapan lagu yang dibawakan ulang alias kover oleh Koes Hendratmo.
Delapan lagu yang terbilang 'evergreen' tersebut adalah Lambaian Bunga, Malam Seindah Ini, Timang-timang, Hanya Sekejap, Il Mondo, San Fransisco, Making Believe, dan You Oly Live Twice.
"Direkam pada dekade 1970-an, album ini salah satu rekaman awal yang pernah dibuat oleh Koes Hendratmo usai album debut Lambaian Bunga," tulis laman Koes Hendratmo.
Album ini berisikan 18 lagu Indonesia dan dirilis di bawah naungan Ramayana Group. Album ini pula mencetak hit di pasar dengan Wanita Wanita, yang kemudian dijadikan sebagai judul dari album ini.
Beberapa judul lagu dalam album ini adalah Wanita, Kembalilah, Lupakanlah, Putus Kasih Dipantai Pluit, Sejuta Cinta, Mungkinkah, Cincin Kenangan, Mama, Bakti Manusia, Mengapa, Angan Angan, Dusta, Lagu Bunga, Surat Terakhir, Gadis yang Malang, Selimut Dosa, dan Benci.
Bersama dengan legenda musik Indonesia lainnya, Kris Biantoro, Koes Hendratmo membuat sebuah album dengan tajuk Golden Hits Kris Biantoro & Koes Hendratmo.
Album ini berisikan lagu-lagu Indonesia dengan sebagian besar adalah kover dan ditampilkan dalam cakra padat karaoke.
Beberapa lagu yang masuk ke dalam album yang berada di bawah naungan label Emperor ini di antaranya, Mungkinkah, Jangan Ditanya Kemana Aku Pergi, Juwita Malam, Angela, The Impossible Dream, Timang Timang Anakku Sayang, Jatuh Cinta, Gubahanku, dan Walk Away.
Diskografi Koes Hendratmo lanjut ke sebelah...