Kanye West Tolak Permintaan Kim Kardashian Ingin Berstatus Lajang

Kanye West atau Ye meminta pengadilan menolak permintaan mantan istrinya, Kim Kardashian yang ingin status lajangnya segera diresmikan. Ye mengatakan bahwa masih ada beberapa hal yang perlu diselesaikan sebelum keputusan itu diambil.

Dalam dokumen yang diperoleh People (18/2), Christopher Melcher selaku pengacara Kanye West mengklaim bahwa pemberian status lajang di tengah proses perceraian yang sedang berlangsung dapat mengakibatkan konsekuensi yang merugikan.

Dalam proses itu, West dan Kardashian masih mempermasalahkan hak asuh keempat anak mereka, North, Saint, Chicago, dan Psalm, serta dan kepemilikan properti bersama.

"Penghentian dini status pernikahan mereka juga menciptakan hambatan untuk memperoleh bukti jika salah satu dari mereka menikah lagi sebelum kasusnya selesai," kata Melcher.

Dalam dokumen itu, West juga menjabarkan beberapa ketentuan yang harus diselesaikan, mulai dari meminta Kim Kardashian kehilangan hak istimewa dari perkawinan mereka dan pasangan barunya, jika dia menikah lagi, hingga menyangkut hak asuh anak.

"Jika status pernikahannya dihentikan sekarang tanpa ada ketentuan yang dipenuhi, maka kemungkinan untuk mendapatkan bukti mengenai pengasuhan dan hak asuh akan muncul jika Kim [Kardashian] menikah lagi sebelum kasusnya selesai," kata dokumen tersebut.

Dalam dokumen itu, West ingin hak penggantian dilakukan jika salah satu mereka meninggal dunia dan meminta Kim Kardashian setuju untuk tidak memindahkan aset yang mereka kelola bersama sebelum ketentuan mengenai properti diputuskan.

Dokumen itu juga menyebutkan bahwa Kim Kardashian menolak permintaan Ye pada 15 Februari.

Sementara itu, sidang petisi yang diajukan Kim Kardashian, yang meminta hakim untuk mengembalikan nama gadisnya, ditetapkan pada awal Maret mendatang.