Jakarta, CNN Indonesia --
Sutradara Hanung Bramantyo buka suara soal tudingan lambang bintang di dada Gatotkaca mirip dengan Captain Marvel, seperti yang diributkan netizen di media sosial beberapa waktu terakhir.
Film Gatotkaca yang digarap Hanung menjadi pembahasan setelah teaser yang dirilis menampilkan logo bintang di dada karakter itu. Bintang itu dinilai netizen serupa dengan yang ada di dada Captain Marvel.
"Duluan mana sih Marvel sama Gatotkaca?" kata Hanung Bramantyo kepada CNNIndonesia.com, Rabu (23/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Gatotkaca kan sudah dari sejak saya kecil, dari saya kecil yang saya lihat di kotang antakusuma itu kan di tengahnya ada bintang," katanya.
Kotang antakusuma merupakan pakaian perlengkapan terbang yang dikisahkan merupakan hadiah dari para Dewa kepada Gatotkaca. Dikisahkan, pada kotang tersebut, sudah terdapat lambang bintang di dada.
Sutradara kelahiran 1 Oktober 1975 itu mengungkapkan bahwa dirinya dan tim produksi film Satria Dewa: Gatotkaca membuat film tersebut bukan sekadar berdasarkan fiksi, tetapi dari karakter Gatotkaca yang sudah lama ada di pewayangan.
[Gambas:Instagram]
Hanung pun menegaskan bahwa dirinya mengadaptasi wayang Gatotkaca dan tidak mengarang cerita. Oleh karena itu, ia mengikuti detail yang ada di wayang yang sudah akrab dalam peradaban masyarakat Jawa itu.
"Karena saya mengadaptasi Gatotkaca dari wayang, maka saya enggak boleh mengarang," ujar Hanung. "Ya kalau Gatotkaca aslinya menggunakan bintang, ya saya harus memakai bintang,"
Hanung menjabarkan makna bintang di Gatotkaca, ada di sebelah..
Hanung menyebut simbol bintang Gatotkaca diambil dari kepercayaan Hindu, yakni simbol Dewata Nawa Sangha. Simbol itu memiliki arti kekuatan sembilan arah mata angin yang memiliki kebaikan yang sama.
Selain bintang, Hanung juga mengadaptasi ciri khas Gatotkaca lainnya seperti sayap. Ia juga mengungkapkan Gatotkaca dalam film garapannya akan memiliki kemampuan terbang sesuai dengan kisah wayang.
Hanung membuat film Satria Dewa: Gatotkaca agar generasi muda saat ini kembali mengenal wayang. Oleh karena itu, ia menggunakan terminologi yang sesuai dengan anak muda, termasuk dalam pemilihan pemeran.
Gatotkaca aslinya merupakan tokoh dalam wiracarita Mahabharata. Ia adalah putra Bimasena dari keluarga Pandawa dan Hidimbi (Arimbi) dari bangsa rakshasa.
Di Indonesia, Gatotkaca salah satu tokoh pewayangan yang populer. Ia dikisahkan memiliki kesaktian yang luar biasa, yaitu mampu terbang di angkasa.
Sebelumnya, Hanung memperlihatkan tampilan perdana film Satria Dewa: Gatotkaca melalui teaser. Teaser tersebut menampilkan sedikit gambaran tokoh Gatotkaca yang diperankan Rizky Nazar.
Hanung mengungkapkan ia bersama tim produksi berusaha membuat film Satria Dewa: Gatotkaca sebaik mungkin agar tidak ketinggalan dibandingkan film superhero luar negeri, seperti Marvel dan DC.
"Meskipun ini film lokal tapi kami tetap mendorong diri, kemampuan, eksplorasi kemampuan kami setidaknya secara feel," ujar Hanung dalam acara penayangan teaser Satria Dewa: Gatotkaca, Selasa (22/2).
"Kalau secara teknologi jelas kita akan ketinggalan. Tapi secara feel, cerita dan segala macam bisa dinikmati," lanjutnya.
[Gambas:Youtube]