
Seorang seniman asal Rusia dan pemilik vila asal Ukraina di Bali, membuat kaligrafi dengan pesan perdamaian.
Potongan kaligrafi tersebut membentang seluas 960 meter per segi dan ditulis dalam enam bahasa, yaitu Rusia, Ukraina, Inggris, China, Prancis dan bahasa Indonesia.