Jakarta, CNN Indonesia --
Film Morbius banyak menerima kritik dari berbagai kritikus film. Berdasarkan situs agregator Rotten Tomatoes, film terbaru Jared Leto tersebut mendapatkan 20 persen tomatometer dari 66 ulasan hingga Kamis (31/3) malam WIB.
Mayoritas kritikus film menilai jalan cerita Morbius tidak menarik. Salah satu kritikan datang dari Todd Gilchrist dari AV Club yang menilai Morbius seperti film petualangan superhero yang biasa saja.
"Petualangan superhero yang hambar, biasa saja, dan bermain aman yang tampaknya film ini ditakdirkan untuk dilupakan sebelum kredit akhirnya selesai bergulir," kata Gilchrist.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketidakjelasan cerita Morbius juga diungkap oleh Katie Rife dari RogerEbert.com. Menurutnya, Morbius adalah film yang ambigu, yaitu perpaduan superhero dan horor.
Demikian juga Ian Sandwell dari Digital Spy yang menilai Morbius akhirnya menjadi film yang hambar dan membingungkan.
"Meskipun awalnya film ini menawarkan banyak janji, Morbius akhirnya menjadi film yang hambar dan membingungkan dari cerita yang kita kenal sebelumnya," kata Sandwell.
Pengulas film dari South China Morning Post James Mottram menilai Morbius membawanya kembali seperti ketika Marvel belum memiliki semesta sendiri (MCU).
"Morbius membuat Marvel kembali ke masa-masa buruk sebelum Marvel Cinematic Universe. Karakternya digambar dengan buruk, motivasinya kacau dan special effect diberikan seperti lebih dari tambal sulam," tulisnya.
Lanjut ke sebelah...
Kritikan juga disampaikan Josh Wilding dari ComicBookMovie.com. Ia menilai transformasi Jared Leto tidak bisa 'menyelamatkan' jalan cerita film tersebut.
"Transformasi Jared Leto membuat tampilan menarik, tapi kisah the Living Vampire tidak bisa menyelamatkan cerita yang mengecewakan tersebut. Itu menjadi pengingat Spider-Man sebaiknya dan lebih aman tetap di MCU bersama Marvel Studios," kritik Josh.
Morbius diangkat dari karakter komik Marvel yang pertama kali muncul dalam komik Amazing Spider-Man #101 rilisan 1971. Kemunculan perdana Morbius kala itu menjadi musuh dari Spider-Man.
Film tersebut menjadi debut Jared Leto sebagai Dr. Michael Morbius, anti-hero terbaru di semesta Sony Pictures Universe of Marvel Characters.
Morbius mengisahkan awal perjalanan Dr. Michael Morbius, seorang dokter dan ilmuwan genius yang kehidupannya berubah drastis setelah menjadi vampir.
Michael Morbius (Jared Leto) sejak kecil mengidap penyakit darah langka yang mengakibatkan dirinya lumpuh dan harus mendapat transfusi darah tiga kali sehari.
Di sisi lain, ia dianugerahi kecerdasan di atas rata-rata dan bertekad untuk menemukan obat penyembuh.
Morbius kemudian tumbuh dewasa sebagai seorang dokter sekaligus ilmuwan genius. Ia melakukan sejumlah penelitian dengan bantuan dana dari Milo (Matt Smith), sahabat kecilnya yang juga menderita penyakit seperti Morbius.
Morbius disutradarai Daniel Espinosa dengan naskah yang ditulis Matt Sazama dan Burk Sharpless. Sedangkan, kursi produser diisi oleh Avi Arad, Matt Tolmach, dan Lucas Foster.
Morbius merupakan film ketiga dari semesta Sony Pictures Universe of Marvel Characters. Dengan demikian, film ini dipastikan berada di semesta yang berbeda dengan Marvel Cinematic Universe.
Jared Leto menjadi pemeran utama film ini, sekaligus menandai debutnya di film Marvel. Selain itu, Morbius juga dibintangi Matt Smith, Adria Arjona, Jared Harris, Al Madrigal, hingga Tyrese Gibson.
Morbius tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 30 Maret 2022.
[Gambas:Youtube]