Sekuel 365 Days Tuai Kritik, Dinilai Lebih Buruk dari Film Pertama
365 Days: This Day gagal memenuhi ekspektasi penonton yang mendambakan cerita lebih jelas daripada pendahulunya, di samping adegan romantis yang erotis.
Banyak penonton merasa film yang masih dibintangi Anna-Maria Sieklucka dan Michele Morrone itu hanya mengandalkan adegan intim tanpa memperhatikan aspek penting lainnya.
Sejak tayang pada Rabu (27/4) lalu, sekuel 365 Days langsung diserbu ulasan negatif dari netizen di media sosial.
Sejumlah penonton menyebut 365 Days 2 begitu buruk, terutama dari segi plot. Salah satu netizen merasa 365 Days 2 terlalu banyak adegan tidak penting.
"365 Days 2 jelek banget sumpah guys," cuit seorang penonton.
"365 Days : This Day film apaan dah. Plotnya hancur enggak jelas menurutku. Terlalu banyak juga adegan enggak penting yang harusnya bisa diubah ke dialog-dialog yang lebih mengarah ke jalan cerita," cuit penonton lainnya.
Sebagian penonton lainnya juga mengeluhkan soundtrack yang terlalu sering diputar di berbagai adegan. Salah satu netizen bahkan berpendapat 365 Days: This Day lebih terasa seperti video musik panjang daripada sebuah film.
Namun di sisi lain, ada netizen yang merasa bahwa soundtrack tersebut merupakan satu-satunya hal yang bagus dari film ini.
"Menonton 365 Days: This Day, aku tidak bisa berhenti tertawa ini lebih seperti video musik yang panjang daripada film," tulis seorang penonton.
"Satu-satunya yang bagus dari 365 Days: This Days adalah soundtrack," tulis penonton lainnya.
365 Days: This Day juga dianggap gagal menebus 'dosa' film pendahulunya, 365 Days, yang juga mendapat banyak kritik. Sekuel ini disebut tidak lebih baik dari 365 Days yang tayang pada 2020 lalu.
"365 Days: This Day bahkan lebih buruk dari yang pertama, saya masih menonton," tulis seorang penonton.
"Banyak yang bilang 365 Days: This Day jelek. Ya, dari awal juga udah jelek sih enggak perlu bikin season [part] 2," cuit salah satu penonton.
CNNIndonesia.com telah meminta izin kepada para netizen untuk mengutip cuitan tersebut.
Lanjut ke sebelah...