Aktor Ezra Miller kembali dilaporkan ke pihak berwenang. Laporan gugatan kali ini datang dari orang tua seorang remaja berusia 18 tahun, bernama Tokata Iron Eyes.
Orang tua Tokata meminta hakim untuk mengeluarkan surat perintah perlindungan terhadap anak mereka dari Miller.
Dalam dokumen tersebut, Miller disebut melakukan sejumlah tindak pidana, mulai dari pelecehan hingga memberikan narkoba kepada Tokata.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ezra Miller menggunakan kekerasan, intimidasi, ancaman kekerasan, rasa takut, paranoia, delusi, dan narkoba untuk menguasai Tokata yang masih remaja," tulis dokumen gugatan tersebut yang dilansir dari Deadline, Rabu (8/6).
Orang tua Tokata menduga keduanya bertemu saat anaknya masih berusia 12 tahun. Miller dan Tokata disebut bertemu di Standing Rock Reservation di North Dakota, AS.
Mereka juga menuduh Miller memberi Tokata alkohol dan obat-obatan. Selain itu, Miller juga membawa Tokata ke berbagai kota di belahan dunia lain, seperti London, Vermont, New York, California, hingga Hawaii.
Ini menjadi kasus kriminal kesekian yang dituduhkan kepada pemeran The Flash itu. Sebelumnya, Ezra Miller ditangkap Kepolisian Hawaii untuk kedua kalinya karena kembali membuat onar dengan warga lokal.
Dilaporkan ET pada Selasa (19/4) waktu Amerika Serikat, Miller ditangkap hari itu usai menyerang sebuah kediaman pribadi di Pāhoa, Hawaii.
Miller disebut tersinggung ketika diminta pergi dan dituding melempar sebuah bangku dan mengenai dahi seorang perempuan 26 tahun hingga terluka.
Berdasarkan keterangan resmi Divisi Patroli Puna dari Departemen Kepolisian Hawaii, laporan dari warga datang pada pukul 01.10 dini hari waktu setempat.
Miller diringkus polisi pada pukul 01.30 saat berhenti di lampu lalu lintas Kukula Street, Kea'au. Ia dikenakan pasal penyerangan tingkat dua.
Namun, pada pukul 04.05, Miller dibebaskan setelah kepolisian berunding dengan Kantor Kejaksaan. Meski begitu, kasus Ezra Miller tetap diselidiki dan berstatus sebagai kasus aktif.
Ini bukan pertama kalinya Ezra Miller harus berurusan dengan kepolisian di Hawaii. Akhir bulan lalu Miller juga ditangkap untuk kasus serupa yang terjadi di sebuah bar karaoke di Hilo, Hawaii.