Ana de Armas Tampilkan Senyum Ikonis Marilyn Monroe di Teaser Blonde

CNN Indonesia
Jumat, 17 Jun 2022 07:30 WIB
Ana de Armas bertransformasi jadi Marilyn Monroe dalam film Blonde. Sejumlah momen ikonis simbol seks AS itu dihadirkan dalam trailer Blonde.
Ana de Armas bertransformasi jadi Marilyn Monroe dalam film Blonde. Sejumlah momen ikonis simbol seks AS itu dihadirkan dalam trailer Blonde. Foto: (Arsip Netflix)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ana de Armas bertransformasi untuk 'menghidupkan kembali' Marilyn Monroe dalam film Blonde. Dalam trailer film Blonde yang rilis pada Kamis (16/6), Ana de Armas memamerkan senyum lebar yang amat mirip dengan senyum ikonis dari simbol seks AS era 1950-an itu.

Trailer film Blonde dimulai dengan Marilyn Monroe menangis di depan cermin meja rias yang kemudian ditampilkan kembali di akhir video ketika ia memamerkan salah satu senyum paling bersinar dan ikonis.

Video trailer kurang dari satu menit itu juga menunjukkan dualitas kehidupan yang dialami Marilyn Monroe, mulai dari penderitaan di balik layar tapi juga kesuksesan luar biasa dari ketika di atas panggung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Momen ikonis Monroe dengan gaun putihnya juga ditampilkan dalam teaser film tersebut. Lagu Diamonds are a Girl's Best Friend versi diperlambat mengiringi seluruh momen itu, meningkatkan kesan gelap dari trailer Blonde.

Blonde akan mengisahkan kembali kehidupan salah satu ikon Hollywood yang paling abadi, Marilyn Monroe, dari masa kecilnya yang bergejolak sebagai Norma Jeane hingga kebangkitannya jadi bintang.

Blonde. Ana de Armas as Marilyn Monroe. Cr. Netflix © 2022Salah satu momen ikonis Marilyn Monroe dihidupkan kembali oleh Ana de Armas dalam film Blonde. Foto: (2022 © Netflix.)
 

Berdasarkan keterangan Netflix, Blonde akan mengaburkan garis fakta dan fiksi untuk mengeksplorasi perpecahan yang melebar antara diri sendiri dan yang ditampilkan kepada publik.

Blonde merupakan hasil adaptasi novel karya Joyce Carol Oates. Film tersebut diarahkan Andrew Dominik dan turut dibintangi Bobby Cannavale, Adrien Brody, Julianne Nicholson, Xavier Samuel and Evan Williams.

Film tersebut akan mengambil latar dekade emas Monroe pada 50-an dan 60-an dengan perhatian khusus pada kehidupan batin dan perspektifnya tentang dunia.

Proyek tersebut sudah lama ditunggu Andrew yang telah membicarakan proyek ini sejak awal 2010-an.

"Ambisi Andrew terlihat sangat jelas sejak awal untuk menghadirkan kehidupan Marilyn Monroe versi pandangannya (Monroe)," kata Ana de Armas seperti dikutip Netflix Queue.

"Dia (Andrew) ingin dunia merasakan bagaimana rasanya menjadi Marilyn Monroe dan juga Norma Jean. Saya rasa itu langkah paling berani, tanpa penyesalan, dan feminis dalam cerita yang pernah saya lihat."

Ana de Armas mengatakan setiap adegan terinspirasi dari foto-foto sang ikon yang ada hingga kini. Tim produksi disebut membedah setiap detail foto tersebut dan memperdebatkan kisah di baliknya.

"Kami ingin memberi tahu sisi kemanusiaan dari kisahnya (Monroe). popularitas membuat Marilyn Monroe menjadi orang paling mencolok di dunia, tapi itu membuat Norman jadi paling tak terlihat," kata Ana de Armas.

Blonde diberi label NC-17 atau untuk penonton 17 tahun ke atas. Blonde akan tayang 23 September secara global di Netflix.

[Gambas:Youtube]



(chr)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER