Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) meninjau perkembangan lahan jagung uji coba dua tongkol di Desa Bontonompo, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Pada kunjungan tersebut, ia melihat langsung varietas jagung yang tadinya tumbuh satu tongkol kini menjadi dua tongkol.
"Saya lihat perkembangannya cukup bagus, tapi saya kira ini perlu intervensi dengan teknologi. Itu yang harus kita dilakukan," ujar Syahrul Yasin Limpo, Senin (27/6/2022).
Menurutnya, saat ini, ada sekitar 1.000 hektare lahan jagung yang sudah dijadikan percontohan di Kabupaten Gowa. Lahan tersebut diharapkan mampu meningkatkan produksi jagung dari pintu gerbang Indonesia Timur.
"Sampaikan ke petani ada yang saya buatkan percontohan 1.000 hektare lebih di Kabupaten Gowa, kita uji coba, Jadi 20 hari kemudian kita panen. Kita akan percepat sehingga produksinya meningkat," katanya.
Ia mengatakan, pertanian adalah sektor strategis sekaligus yang paling menguntungkan karena dapat membuka lapangan kerja dan membantu ekonomi keluarga.
Namun, sektor pertanian membutuhkan konsentrasi dan fokus berpikir agar penanaman dapat dilakukan secara maksimal. Termasuk dalam penggunaan teknologi mekanisasi.
"Jadi tidak semua mengharapkan bantuan, kita menggunakan kemampuan berpikir, rekayasa kita seperti apa karena pertanian itu adalah komoditi yang menjanjikan keuntungan bagi semua pihak. Bahkan bisa jadi lapangan kerja dan membackup ekonomi kita. Dan itu menjadi pilihan-pilihan kita ke depan," tutupnya.
(adv/adv)