Sinopsis Urban Myths, 10 Kisah Ngeri Kehidupan Sehari-hari
Urban Myths merupakan film horor antologi Korea Selatan yang dibintangi banyak idol dan aktris muda. Film tersebut mengisahkan teror menyeramkan yang bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari.
Beberapa contohnya, seperti horor dari lemari antik, pikiran menyeramkan akibat iri dari hal-hal yang dilihat di media sosial, termasuk saat bermain Escape Room.
Film ini diarahkan sutradara Hong Won-gi yang sebelumnya juga menyutradarai Goedam, antologi serupa yang tayang pada 2020.
Bedanya, Goedam ditampilkan sebagai drama yang tayang di layanan streaming. Sementara itu, Urban Myths ditampilkan sebagai sebuah kesatuan film.
Berikut sinopsis Urban Myths (2022) yang tayang 24 Agustus di bioskop Indonesia.
Tunnel
Pada suatu malam, Gi-hoon (Kim Do-yoon) sedang dalam perjalanan kembali setelah memancing. Ia yang sendirian dalam mobil, mulai mengalami kejadian aneh ketika masuk terowongan. Dia tiba-tiba melihat sidik jari di kaca depan mobilnya.
Dia mencoba membersihkannya dengan wiper, tapi itu tidak hilang. Sidik jari juga terlihat di bagian jendela. Anehnya, sidik jari tersebut malah hilang ketika dibersihkan dari dalam.
The Woman in Red
Pada suatu hari, Soo-jin (Lee Yul-eum) menghadiri pemakaman Hyeon-joo. Soo-jin merupakan orang yang kerap mengganggu Hyeon-joo. Saat pemakaman, Soo-jin mendengar Hyeon-joo meninggal karena bunuh diri.
Tak lama setelah pemakaman, Soo-jin kerap mendapatkan penglihatan perempuan berbaju merah. Soo-jin berupaya melarikan diri dari penglihatan dan gangguan perempuan berbaju merah itu.
Necromancy
Ji-hyeon (Arin Oh My Girl) dan Hye-yeon (Lee Su-min) merupakan sahabat seperti anak-anak perempuan pada umumnya. Mereka berbagi mimpi dan minat dan membuat janji yang seharusnya tidak mereka tepati.
Ketika Hye-yeon meninggal, Ji-hyeon dalam kesedihannya mencoba menepati janji tersebut dengan melakukan necromancy untuk membawa jiwa Hye-yeon kembali.
Tooth Worms
Jae-seong menderita sakit gigi parah dan mengunjungi dokter gigi Choong-jae (Hoya INFINITE). Namun, dokter gigi tidak dapat menemukan penyebabnya dan memintanya untuk kembali keesokan harinya.
Namun, Choong-jae malah menemukan sesuatu menggeliat di wastafel setelah memeriksa Jae-seong. Saat memeriksa spesimen itu, firasat mengatakan bahwa ketika Jae-seong kembali, tidak ada yang akan tersenyum.
Lanjut ke sebelah...