Ditolak Terus, 'Bayi' di Album Nevermind Tak Bisa Lagi Gugat Nirvana

Spencer Elden, sosok bayi yang menjadi model di album Nevermind milik Nirvana dipastikan tidak bisa lagi berusaha menggugat pewaris band tersebut usai gugatannya yang teranyar kembali ditolak.

Diberitakan New York Post pada Minggu (4/9), Elden mengajukan tiga versi gugatan atas pencantuman foto dirinya semasa bayi dalam album rilisan 1991 tersebut setelah gugatannya tahun lalu ditolak.

Namun Hakim Wilayah Los Angeles, Fernando Olguin menolak seluruh versi gugatan Elden dengan alasan pria itu sudah terlalu terlambat mengambil tindakan hukum menggugat band rock grunge legendaris.

Lihat Juga : Hari-hari Terakhir Kurt Cobain Diadaptasi Jadi Opera

Dalam gugatan, Elden mengincar beberapa label yang menaunginya Nirvana, drummer band tersebut Dave Grohl, basiss Krist Novoselic, pewaris Kurt Cobain, dan fotografer Kirk Weddle.

Menurut New York Post, "penolakan dari Olguin mencegah Elden untuk mengajukan gugatan yang keempat".

Pada 24 Agustus 2021, Elden pertama kali menggugat Nirvana dan sejumlah pihak atas pemasangan kover album itu yang memuat dirinya semasa masih bayi telanjang dan berenang menuju sebuah lembaran dolar.

Elden menyebut foto itu masuk kategori pornografi anak yang membawa dampak seumur hidup baginya.

Pengacara Spencer Elden, Robert Y. Lewis pada Variety menyebut gambar tersebut masuk kategori pornografi anak, dan seperti interpretasi dari pekerjaan berbau seks.

"Seperti pekerja seks," ujar Robert.

[Gambas:Video CNN]

Padahal, Elden sendiri memiliki tato judul album tersebut, Nevermind, di atas dadanya. Tak hanya itu, ia juga sempat melakukan reka ulang foto ikonis tersebut pada 2016 silam tepat pada ulang tahun album tersebut yang ke-25.

Bahkan, dalam wawancara dengan Rolling Stone pada 2003, Elden yang saat itu berusia 12 tahun memperkirakan dia mungkin bisa mendapatkan uang dari kontribusinya dalam album yang terkenal mencetak sejarah dengan lagu-lagu hits seperti Smells Like Teen Spirit.

Kala itu, sampul diinterpretasikan sebagai sindiran untuk kapitalisme. Saat itu, foto yang memperlihatkan alat kelamin bayi tersebut tak masuk kategori pornografi anak.

Spencer menggugat masing-masing terdakwa sebesar US$150 ribu pada masing-masing pihak yang didakwakan, termasuk dua personel Nirvana yang masih hidup, Dave Grohl dan Krist Novoselic.

Gugatan itu kemudian ditolak oleh pengadilan dengan alasan klaim Elden "tidak serius". Belum menyerah, Elden kembali mengajukan mosi pada Desember 2021. Gugatan ini pun ditolak kembali dengan alasan "prosedural".

Sebab, pihak kuasa hukum Spencer Elden tidak mengajukan oposisi atas mosi kuasa hukum Nirvana pada Desember lalu untuk membatalkan kasus tersebut dalam batas waktu yang ditentukan.

Hingga kemudian, Elden berusaha kembali menggugat Nirvana. Namun kali ini, ia menyiapkan tiga gugatan dan seluruhnya ditolak dan membuat dirinya tak diizinkan kembali mengajukan gugatan yang ke-empat.