Santri buka suara mengenai tudingan penyelewengan anggaran hingga maksiat yang diduga dilakukan Alvin Faiz selaku Ketua Pembina Yayasan Az-Zikra.
Yasir selaku santri Az-Zikra mengatakan Alvin Faiz bisa mengajarkan hal-hal positif dan mengingatkan untuk terus menebarkan amalan baik kepada sesama dalam yayasan dan pesantren warisan mendiang Arifin Ilham.
"Beliau selalu mengajarkan hal-hal positif kepada kami dan juga selalu mengajarkan kepada kami untuk selalu mengamalkan amalan-amalan sunah yang diwasiatkan kepada kami dari almarhum," kata Yasir di Az-Zikra, Sentul, Minggu (11/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan rumor dan tudingan yang beredar di luar juga belum tentu terbukti kebenarannya. Yasir mengatakan saat ini hanya ingin menjaga nama baik Az-Zikra.
"Sebenarnya yang diomongkan di luar itu belum tentu benar juga. Soalnya kami di sini selalu diajarkan yang baik-baik dan tidak mungkin juga hal-hal di luar itu," tuturnya seperti diberitakan InsertLive.
"Karena kami sebagai santri juga menjaga nama baik Az-Zikra," kata Yasir.
Sebelumnya, Alvin Faiz dituduh melakukan penyelewengan ketika memimpin Az-Zikra. Tudingan itu disampaikan Hanny Kristianto selaku sahabat mendiang Arifin Ilham.
"Diduga ada penggelapan aset di mana rumah Allah diambil oleh segelintir orang. Di mana kegiatan masjid yang tadinya untuk persatuan Indonesia diambil oleh sekelompok orang, dikudeta, tanpa hak," kata Hanny.
"Menyalahgunakan wewenang, menyalahgunakan uang wakaf, menyalahgunakan uang umat, itu kejahatan," sambungnya.
Ia juga mengatakan mantan suami Larissa Chou ini juga hanya bersilaturahmi dengan ulama ketika ada butuhnya.
"Kapan sejak bapaknya meninggal sahabat-sahabatnya dihormati, dikunjungi, silaturahmi? Kalau butuh baru datang," tegasnya.
Hingga kini, Alvin Faiz belum buka suara mengenai tudingan dan situasi di Az-Zikra.
Selengkapnya di sini.
(tim)