'Rahasia' di Balik Hubungan Langgeng Taylor Swift dan Joe Alwyn
Taylor Swift dan Joe Alwyn disebut memiliki ikatan asmara yang amat kuat. Keduanya pun saling mendukung satu sama lain dengan tulus sebagai resep hubungan langgeng mereka.
"Hubungan mereka lancar, hubungannya kuat banget," kata sumber dekat keduanya kepada ET seperti diberitakan pada Jumat (21/10) waktu AS.
"Taylor menyukai bahwa Joe mendukung dirinya dengan tulus, dan bahwa mereka ada untuk satu sama lain melalui segalanya dan merasa bangga akan satu sama lain," lanjut si sumber.
"Mereka menghargai waktu mereka bersama-sama, tapi juga mereka bisa melakukan hal masing-masing secara bersamaan, baik secara profesional atau personal," kata sumber tersebut.
Kabar ini muncul setelah Taylor Swift merilis album terbarunya, Midnights. Lagu pertama dalam album tersebut, Lavender Haze, disebut terinspirasi dari Joe Alwyn.
Swift mengungkapkan ia menemukan judul lagu Lavender Haze ketika ia menonton serial Mad Men. Ia baru mengetahui bahwa istilah tersebut pernah populer digunakan era 1950-an.
"Ternyata itu frase umum yang digunakan di 50-an di mana ketika mereka mendeskripsikan ketika sedang jatuh cinta," jelas Taylor Swift dalam sebuah unggahan video di Instagram beberapa waktu lalu.
Lavender Haze, lanjut penjelasan Swift, memiliki makna ketika "cinta yang mencakup segalanya bersinar" dan ternyata "sangat indah".
Kemudian, ketika seseorang yang sedang jatuh cinta sudah tiba di Lavender Haze, mereka enggan untuk meninggalkan tempat tersebut.
"Secara teori, ketika kamu berada di Lavender Haze, kamu akan melakukan segalanya untuk tetap di sana dan tidak akan membiarkan orang lain mengusirmu dari sana," ujar Swift.
Taylor Swift kemudian menyebut Joe Alwyn secara implisit. Solois 32 tahun itu hanya menyebut kekasihnya sebagai "hubunganku selama enam tahun".
Taylor Swift dan Joe Alwyn telah menjalin asmara sejak 2016. Mereka bertemu di sebuah bar. Kala itu, Taylor tengah dikelilingi banyak berita miring, sementara Joe sedang mulai meniti karier di Hollywood.
Kisah asmara keduanya diyakini para penggemar Swift tertuang dalam sejumlah album, seperti reputation (2017), Lover (2019), dan folklore (2020), karena pasangan ini tak pernah mau berbicara soal asmara mereka di depan publik secara terbuka.
Keduanya juga bekerja sama dalam membuat sejumlah lagu, seperti exile dan betty dalam folklore (2020), kemudian champagne problems, coney island, dan evermore dalam album evermore (2020).
Kini, Alwyn masih menulis lagu bersama Taylor Swift atas nama William Bowery dalam album Midnights yang berjudul Sweet Nothing.