Emily Blunt Mau Main Sekuel The Devils Wears Prada dengan Syarat

Aktris Emily Blunt mengaku akan langsung menerima tawaran sekuel The Devil Wears Prada dengan satu syarat: seluruh pemain asli juga ikut terlibat.

Hal itu ia ungkap bintang film A Quiet Place tersebut saat tampil sebagai bintang tamu The View dan diberitakan Page Six pada Kamis (10/11).

"Saya akan menerimanya dengan cepat seandainya bermain dengan mereka lagi," kata pemeran Emily Charlton soal peluang tawaran sekuel film 2006 tersebut.

"Film itu menyenangkan," kata Blunt.

Namun Blunt mengakui bahwa ciri khas karakter Emily yang mengenakan eyeshadow hijau "cukup mengerikan" dan "jelek" sehingga perlu dipadu padan kembali.

Meski begitu, keinginan ini berbeda dari bintang utama The Devil Wears Prada, Anne Hathaway yang menolak bermain kembali saat hadir dalam acara The View.

"Saya tak tahu apakah mungkin ada peluang itu," kata aktris pemenang Oscar tersebut yang memerankan jurnalis Andrea 'Andy' Sachs pada 1 November.

"Saya pikir bahwa film itu berada di era yang berbeda, mengerti kan? Kini, semuanya serba digital dan film itu berpusat di sekitar konsep produksi secara fisik," lanjut Hathaway.

"Hanya sudah berbeda saja sekarang," katanya.

Namun Hathaway mengaku dirinya selalu terpikir akan gambaran Andy dan Emily yang selalu menyediakan kopi untuk bos mereka, Miranda Priestley (Meryl Streep).

"Lalu Andy yang berada di Eropa, dan kemudian mereka menjemput Stanley Tucci [berperan sebagai art director, Nigel] di Italia, di sebuah restoran," kata Hathaway yang membayangkan kisah baru film itu.

Di sisi lain, Meryl Streep pernah mengaku bermain dalam film ikonis itu membuat dirinya kapok. Ia kapok berakting menggunakan method acting.

Meryl Streep mengaku dirinya menggunakan metode tersebut untuk perannya sebagai pemimpin redaksi majalah fesyen Runway, Miranda Priestly, yang dingin dan kejam.

"Itu mengerikan! Saya [sengsara] di [mobil] trailer saya. Saya bisa mendengar mereka semua bergoyang dan tertawa. Saya sangat tertekan! Saya bilang, 'Yah, itu harga yang Anda bayar untuk menjadi bos!" kata Streep kala diwawancara oleh Entertainment Weekly, Juni 2021.

"Itu terakhir kalinya saya mencoba Metode itu!" lanjutnya.