Studio di London Tawarkan Hapus Tato Kanye West Gratis

CNN Indonesia
Jumat, 18 Nov 2022 03:40 WIB
Sebuah studio di London menawarkan diri untuk menghapus tato yang berkaitan dengan Kanye West secara gratis. (Getty Images via AFP/BRAD BARKET)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebuah studio di London menawarkan diri untuk menghapus tato yang berkaitan dengan Kanye West secara gratis.

"Yeezy come, yeezy go," kicau NAAMA Studio. "Punya tato #kanyewest? Colek kami,"

Diberitakan New York Post, Rabu (16/11), studio tersebut mengunggah sebuah foto lengan seorang pria dengan tato bertulis "Bye" dengan "ye" yang menyiratkan nama panggung Kanye West punya warna lebih gelap.

"Kami akan menghapus tato Kanye Anda secara gratis," tulis studio tersebut.

Menurut laman studio itu, penghapusan tato secara penuh bisa dilakukan setidaknya 2 hingga 3 minggu, atau 10 sampai 15 sesi pertemuan, dengan menggunakan laser ramah energi.

Studio itu menyebut, biasanya sebuah penghapusan tato akan memakan biaya sekitar US$800 untuk sebuah konsultasi dan sekitar US$200 untuk satu sesi, bergantung dari ukuran tato.

"Orang dengan tato Kanye mendatangi kami dan kalian bisa mendengar bagaimana itu mengganggu mereka, betapa memalukan dan minder yang mereka rasakan," kata Briony Garbett dari NAAMA Studio kepada Metro UK.

"Hal itu memberikan mereka sorotan untuk alasan yang salah," katanya. "Kami ingin meredakan perasaan itu dan menawarkan tempat bagi mereka untuk datang,"



"Mereka tidak dapat memprediksi apa yang akan Kanye katakan atau hal-hal yang akan dia perjuangkan saat ini. Saya tidak berpikir ada rasa malu pada orang yang punya tato sejak awal," katanya.

Kanye West memang jadi sorotan atas berbagai perilaku kontroversial selama beberapa waktu terakhir. Salah satu yang terbaru, Kanye West dilaporkan berantem dengan sesama orang tua di sekolah anaknya, Saint.

Kejadian itu disebut terjadi pada akhir pekan lalu di sebuah sekolah sepak bola di Los Angeles.

Dalam video yang dilaporkan TMZ, rapper 45 tahun itu kedapatan tengah beradu argumen secara panas dengan seseorang tak dikenal di sela permainan anaknya yang berusia 6 tahun itu.

Kontroversi Kanye West sebenarnya mulai terjadi ketika ia menggelar pagelaran mode di Paris Fashion Week pada awal Oktober 2022. Dalam satu sesi, ia memunculkan kaus bertuliskan "White Lives Matter".

Kanye West juga sempat berkicau menertawakan kematian tiga orang Yahudi. Ia pun menyebut dirinya tak bisa disebut anti-Semit karena "orang hitam juga Yahudi".

Kicauan itu kemudian menimbulkan kemarahan dari banyak pihak, baik kelompok orang kulit hitam maupun Yahudi.

Setelah itu, berbagai blokir diberlakukan untuk Kanye West. Satu per satu merek memecat dirinya dan mencapai klimaks saat Adidas memutus kerja sama dengan Kanye West.

(end)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK