'Bellatrix Lestrange' Bela JK Rowling Soal Heboh Opini Transfobia

Aktris senior Inggris, Helena Bonham Carter, membela JK Rowling dan Johnny Depp atas kecaman juga kontroversi yang didapatkan oleh kedua seleb tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

JK Rowling pada 2020 menuai kontroversi, kecaman, hingga boikot usai dirinya mengungkapkan pendapat bahwasanya transpuan bukanlah perempuan sejati. Hal itu membuat Rowling dianggap transfobia.

Lihat Juga : Bos Warner Bros Ingin Buat Film Harry Potter Lagi Jika JK Rowling Mau

"Saya pikir dia jadi buruan," kata pemeran karakter dalam dunia Harry Potter, Bellatrix Lestrange, tersebut soal Rowling saat berbincang the The Times yang rilis pada Sabtu (26/11).

"Itu sudah dibawa ke ekstrem, penghakiman dari orang-orang. Dia berhak berpendapat, khususnya bila dia pernah mengalami pelecehan," lanjutnya.

"Setiap orang memiliki cerita traumanya sendiri-sendiri dan bentuk pendapat mereka dari trauma dan kalian harus menghargai dari mana orang itu berasal dan rasa sakit mereka," kata Carter.

[Gambas:Video CNN]

"Kalian tidak semua harus setuju dalam segala hal - itu akan gila dan membosankan. Ia tidak bermaksud menyerang, dia hanya mengatakan sesuatu dari pengalamannya sendiri," lanjut pemeran Princess Margaret di serial The Crown Season 3 dan 4 tersebut.

Dukungan untuk Rowling bukan hanya datang dari Carter, aktor senior Inggris lainnya, Ralph Fiennes yang berperan sebagai Lord Voldemort juga mengungkapkan hal senada.

"Pelecehan verbal yang diarahkan padanya (JK Rowling) begitu menjijikkan. Itu mengerikan," kata Ralph Fiennes dalam wawancara bersama New York Times seperti dilansir via Variety, Senin (24/10).

"J.K Rowling telah menuliskan banyak buku-buku hebat tentang pemberdayaan, tentang anak-anak kecil yang menemukan jati diri mereka sebagai manusia," tutur Fiennes.

"Ini tentang bagaimana kalian menjadi manusia yang lebih baik, lebih kuat, dan lebih bermoral."

Lanjut ke sebelah...

Fiennes juga memberikan prinsip pendiriannya dalam memandang pernyataan J.K. Rowling sebelumnya soal perempuan.

"Saya bisa memahami sudut pandang orang yang mungkin saja marah pada apa yang telah ia katakan tentang perempuan," kata Fiennes.

"Tapi itu bukanlah pandangan seorang fasis sayap kanan yang tak berdasar. Itu hanya seorang perempuan berkata, 'Saya perempuan dan saya merasa menjadi seorang perempuan dan saya ingin mengatakan bahwa saya seorang perempuan,'" imbuhnya.

Lihat Juga : Daniel Radcliffe Akui Sempat Tulis Surat Cinta ke Helena Bonham Carter

Sementara itu, Carter juga ikut berkomentar soal Johnny Depp dan kasus persidangannya melawan mantan istrinya, Amber Heard, yang berlangsung penuh drama dan menjadi sorotan dunia pada Mei lalu.

Carter sendiri dikenal akrab dengan Depp. Keduanya sering terlibat dalam beberapa proyek film, seperti Dark Shadows, Sweeney Todd, hingga Charlie and the Chocolate Factory, juga Alice in Wonderland.

"Oh, saya pikir dia benar-benar dibersihkan namanya. Saya pikir dia baik-baik saja sekarang. Sangat baik," kata Carter soal temannya itu.

[Gambas:Photo CNN]

Pada awal November 2022, Johnny Depp resmi mengajukan banding atas kemenangan kecil Amber Heard dalam sidang pencemaran nama baik beberapa waktu lalu.

Kuasa hukum Johnny Depp, seperti diberitakan Entertainment Weekly pada Kamis (3/11), mengatakan Johnny Depp seharusnya tidak perlu bertanggung jawab dengan membayar US$2 juta atau Rp31,48 miliar (US$1=Rp15.740) kepada Heard atas komentar pengacaranya.

"Nyonya Heard tidak memberikan bukti di persidangan bahwa Tuan Depp secara pribadi terlibat dalam mengarahkan atau membuat salah satu dari tiga Pernyataan Waldman," keterangan kuasa hukum Johnny Depp dalam dokumen banding.