Musisi Inggris, Morrissey mengumumkan sejumlah kabar kurang baik kala natal. Ia memutuskan keluar dari manajemen yang selama ini menaunginya dan dari label Capitol Records yang baru setahun terakhir bekerja sama dengannya.
Bukan hanya itu, Morrissey juga menyebut bahwa Miley Cyrus memutuskan untuk dikeluarkan dari lagu I Am Veronice yang berada di album terbaru Morrissey, Bonfire of Teenagers.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bonfire of Teenagers sendiri adalah album solo ke-14 Morrrissey sekaligus album pertama dirinya dengan Capitol Records. Imbas Morrissey keluar dari Capitol, nasib album itu pun jadi tak jelas.
Pengumuman itu dirilis secara berkala di situs pribadi Morrissey, pada akhir pekan.
"Morrissey secara sukarela berpisah dengan manajemen Maverick/Quest. Morrissey juga secara sukarela menarik diri dari keterikatan apa pun dengan Capitol Records (Los Angeles.)" tulis Morrissey pada Jumat (23/12).
Tak lama berselang, Morrisey mengumumkan Miley Cyrus cabut dari proyek lagu I Am Veronica yang sudah jadi melalui unggahan foto dirinya dengan Miley yang bertajuk "Miley Is a Punk Rocker".
"Miley Cyrus kini ingin dikeluarkan dari lagi I Am Veronica yang mana dia secara sukarela jadi suara latar hampir dua tahun lalu," tulis Morrissey dalam unggahan pada Sabtu (24/12).
"Kabar ini muncul saat Morrissey memutuskan berpisah dengan Capitol Records (Los Angeles) yang mengendalikan album yang belum rilis, Bonfire of Teenagers. Di atas, Morrissey dan Miley selama sesi Miley untuk I Am Veronica," tulisnya.
Bonfire of Teenagers sejatinya digarap oleh Morrissey dengan produser Andrew Watt pada 2020 dan 2021. Album ini pertama kali diumumkan digarap pada Mei 2021 lalu.
Namun Morrissey sendiri baru bekerja sama dengan Capitol Records (Los Angeles) pada Oktober 2022, dan tidak bekerja sama dengan cabang label tersebut di London.
Usai bekerja sama dengan Capitol Records di LA, album ini diumumkan akan dirilis pada Februari 2023. Lagu I Am Veronica sendiri sebelumnya sudah pernah dibawakan Morrissey kala manggung pada Mei 2022 lalu, seperti diberitakan NME kala itu.
Pada November 2022, Morrissey menyebut album itu ditunda perilisannya oleh Capitol Records. Meski begitu, Morrissey tetap merilis single pertama album itu, Rebels Without Applause, yang rupanya flop di pasar.
Kini, dengan pengumuman terbaru, NME pada Sabtu (24/12) menyebut nasib album terbaru Morrissey ini masih belum jelas, apakah akan bakal dirilis oleh Capitol atau tidak karena label tersebut memiliki hak eksklusif atas album tersebut.
(end)