James Cameron Soal Rose-Jack di Ending Titanic: Itu Bukan Pintu

James Cameron memberikan sedikit gambaran hasil investigasi yang ia lakukan demi menjawab debat penggemar soal adegan terakhir Titanic, 25 tahun silam.

Pada adegan tersebut, Jack (Leonardo DiCaprio) dan Rose (Kate Winslet) dikisahkan jadi salah satu korban Titanic yang tenggelam. Keduanya mengapung di atas Laut Arktik pada dini hari.

Lihat Juga : Usai 25 Tahun 'Tenggelam', Titanic Muncul Lagi dalam Format 3D 4K

Namun, film ini menggambarkan Rose berada di atas sebuah kayu yang dianggap penggemar sebagai 'pintu'. Sementara Jack, sebagian tubuhnya tenggelam dalam air.

"Sebuah investigasi baru yang sudah kami lakukan akan menyelesaikan pertanyaan soal Jack dan Rose dan serpihan kayu yang mengambang, yang semua orang bilang itu sebuah pintu," kata Cameron dalam panel Television Critics Association, Jumat (13/1) waktu AS.

"Itu, secara teknis, bukanlah sebuah pintu," lanjutnya, diberitakan New York Post, Selasa (17/1). "Itu sebuah potongan panel kayu dari kabin kelas satu,"

Penyelidikan soal perdebatan itu sendiri nantinya akan ditayangkan dalam sebuah dokumenter bertajuk Titanic: 25 Years Later yang akan tayang di National Geographic pada 5 Februari.

Jack (Leonardo DiCaprio) dan Rose (Kate Winslet) dikisahkan jadi salah satu korban Titanic yang tenggelam. Keduanya mengapung di atas Laut Arktik pada dini hari. (20th Century Studios via IMDb)

Dokumenter itu disebut akan menampilkan penggambaran kembali adegan Jack dan Rose yang kemudian akan dibahas dan dikaji secara ilmiah. Terutama, soal apa yang dialami Jack dan Rose di laut yang begitu dingin itu.

Pada Desember 2022, Cameron menyebutkan Jack tak akan bisa bertahan hidup hingga akhir film Titanic. Hal itu didasarkan dari percobaan yang ia lakukan dengan menggunakan pemeran pengganti yang punya massa tubuh sama seperti Leonardo dan Kate.

"Kami menempatkan sensor di seluruh tubuh dan bagian dalam mereka, dan kami memasukkan keduanya ke air es untuk menguji keduanya bisa selamat atau tidak dengan berbagai cara." kata Cameron.

"Jawabannya adalah tidak mungkin mereka berdua bisa selamat. Hanya satu yang bisa bertahan hidup," James Cameron menegaskan.

"Tidak (menyesal), dia harus meninggal, seperti Romeo dan Juliet. Titanic merupakan film tentang cinta, pengorbanan, dan keabadian. Cinta ditakar dengan pengorbanan," tuturnya.

Titanic sendiri akan kembali berlayar tahun ini. Film karya pemenang Academy Awards James Cameron ini bakal kembali tayang di bioskop pada Februari 2023 untuk merayakan hari jadi ke-25.

Berdasarkan keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com pada Rabu (11/1), Titanic akan kembali dalam kualitas yang lebih baik, yakni 3D 4K HDR dan high-frame rate.

Kini, Titanic akan kembali tayang di layar lebar pada Februari 2023.

[Gambas:Youtube]