Rihanna dikabarkan bakal tampil di Oscar 2023. Musisi yang baru saja tampil dalam Super Bowl Halftime itu diberitakan akan menyanyikan original soundtrack Black Panther: Wakanda Forever di ajang penghargaan tersebut.
Seperti diberitakan Metro pada Kamis (23/2), lagu Lift Me Up itu akan membuat Rihanna pertama kalinya tampil di atas panggung Oscar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, momen tersebut nantinya jadi kesempatan pertama Rihanna menyanyikan langsung soundtrack Black Panther 2.
Dalam Oscar 2023, Lift Me Up masuk nominasi Best Original Song dan akan bersaing dengan Hold My Hand (Lady Gaga) yang jadi soundtrack Top Gun: Maverick.
Lagu tersebut juga akan bersaing dengan Naatu Naatu soundtrack RRR yang sudah bawa pulang piala Best Original Song Golden Globe Awards 2023 serta Critics' Choice Awards 2023.
Sebelum tampil dalam Halftime pada awal Februari 2023, Rihanna sesungguhnya sudah tidak tampil secara langsung di hadapan publik dalam tujuh tahun terakhir.
Dalam periode tersebut, ia lebih fokus pada bisnis fesyen dan produk makeup. Sang musisi juga fokus pada keluarganya, termasuk anak laki-lakinya yang lahir pada Mei lalu.
Penampilan di Super Bowl Halftime menjadi momen ia mengumumkan kehamilan kedua dalam hubungannya bersama A$AP Rocky.
Meski telah kembali menyanyi langsung, Rihanna masih belum bisa memastikan detail waktu comeback dengan album terbaru setelah vakum enam tahun terakhir. Ia berharap bisa rilis album baru tahun ini.
Pelantun Umbrella itu juga menilai akan konyol jika dia tidak merilis album tahun ini, terutama setelah aksi gemilang Rihanna di panggung Super Bowl beberapa waktu lalu.
"Saya ingin [rilis] tahun ini. Sejujurnya, akan konyol jika tidak tahun ini," kata Rihanna, seperti diberitakan Variety pada Rabu (15/2).
"Namun, saya hanya ingin bersenang-senang. Saya hanya ingin membuat musik dan membuat video," lanjut Rihanna.
Sementara itu, Lift Me Up merupakan lagu yang dibuat sebagai penghormatan untuk mendiang Chadwick Boseman dan berbagai warisan yang dia tinggalkan. Lagu tersebut ditulis Rihanna bersama Ludwig Goransson, Tems, dan Ryan Coogler.
Coogler pada Oktober 2022 menjelaskan Ludwig Goransson rela melakukan perjalanan ke lima negara untuk merekam berbagai elemen musik demi lagu tersebut.
"Lagu ini punya elemen dari Senegal, kemudian elemen dari Amerika, direkam di Inggris dan Meksiko. Kemudian Tems dan saya serta Ludwig duduk di Nigeria dan menggarap lagu itu beberapa bulan lalu," ucap Coogler.