Jakarta, CNN Indonesia --
Ardhito Pramono disebut sempat berulah saat mabuk di sebuah bar di Malang, Jawa Timur. Ia disebut bahkan melempar gelas dan menyebut playlist yang diputar "norak" hingga marah-marah.
Kabar ini datang setelah sebuah cerita yang diunggah seorang disjoki bernama Julius Aji viral di media sosial, Selasa (21/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aji mengisahkan bagaimana tingkah Ardhito dianggap mengganggu keasyikan para penampil dan tamu bar bernama Loteng pada malam yang diduga terjadi pada Senin (20/3).
"Gue lagi main, nah habis itu memang waktunya DJ tamu yang main [di Loteng]. Doi [Ardhito] maju bilang 'broo request lagu yang bisa nyanyi dong'. Sedangkan gue lagi memutar Unforgettable nya French Montana," tulis Aji.
[Gambas:Video CNN]
Aji menyebut kala itu "80 persen pelanggan di Loteng pada bernyanyi". Selain itu, sejumlah pengunjung Loteng yang ceritanya viral di media sosial mengatakan setiap Senin malam, tema lagu adalah hiphop dan R&B.
"Terus dia bilang begini, 'gue Ardhito Pramono dari Jakarta, sama Om Leo lagi ke Malang'. Spontan gue jawab, 'terus kenapa kalau lagi ke Malang?'," tulis Aji.
Aji kemudian mengatakan Ardhito "ngambek" dan kembali ke mejanya lalu mengenakan airpods. Ketika DJ tamu naik panggung, Ardhito disebut Aji maju kembali dan menunjukkan sebuah catatan di ponselnya.
"Terus ngasih unjuk notes di hp, tulisannya 'PLAYLIST LO NORAK', habis itu dia mundur sambil kasih jari tengah ke arah meja DJ. Nah refleks dong kasih jari tengah balik, lah dia malah marah melempar gelas terus pulang bikin statement menjelekkan venue," tulis Aji.
Lanjut ke sebelah...
"Statement" yang dimaksud Aji adalah berupa unggahan Story Ardhito Pramono yang kini sudah hilang tapi kadung viral di media sosial.
Unggahan itu "buat anak Jakarta atau yang di Malang" dan berisi pesan bahwa "pelaku seni" di kota di Jawa Timur tersebut "enggak diizinkan buat punya pola kolaboratif, menurut gue katro, Loteng, sorry banget guys."
Selain itu, Ardhito juga menyebut mereka "terlalu fokus sama apa yang menurut kalian keren, tapi enggak banget buat gue".
"Songong adalah cara tercepat buat menutup pintu KARIR, kalau pintu surga cuma Tuhan yang pegang gemboknya," tulis Aji.
Namun pada Selasa (21/3) sore, Aji mengunggah tangkapan layar percakapan bersama Ardhito Pramono. Dalam tangkapan layar itu, Ardhito tampak mengatakan "thank you banget sudah mau maafin gue mas".
"Case closed ya guys. Ardhito Pramono sudah minta maaf secara personal ke aku, aku respek banget sama orang yang sudah mau mengakui kesalahan dan minta maaf," tulis Aji.
"Jadiin pembelajaran saja buat ke depannya yak semuanya. Love you all," lanjutnya.
Ardhito kemudian mengunggah Story dari Aji tersebut ke akun Instagram Story miliknya. Ia mengucapkan terima kasih atas maaf yang diberikan dan meminta maaf kepada seluruh pihak atas "kecerobohan" yang ia lakukan.
"Terima kasih mas, because of your kind hearted attitude. Enggak mudah untuk memaafkan, terima kasih sudah memaafkan kecerobohan saya. Saya minta maaf sekali lagi untuk semua pihak yang dirugikan," tulis Ardhito dalam unggahan tersebut.
CNNIndonesia.com sudah meminta izin mengutip unggahan Aji di Instagram Story dan yang viral, baik kepada yang bersangkutan maupun manajemennya. Namun yang bersangkutan tidak segera memberikan respons hingga berita ini ditayangkan.
Sementara itu, CNNIndonesia.com juga sudah meminta izin kepada Ardhito Pramono untuk unggahannya di Story dikutip. Namun dilaporkan detikHot, pihak Ardhito mengatakan hal tersebut sudah selesai secara baik-baik.
"Aman, semua sudah terkendali." kata manajemen Ardhito Pramono, dikutip dari detikHot, Selasa (21/3).
[Gambas:Video CNN]