Raffi Ahmad Akui Kenal Menantu Rafael Alun

Raffi Ahmad mengakui memang kenal dengan kerabat mantan pegawai Ditjen Pajak, Rafael Alun Trisambodo. Menantu Rafael, Jeremy Imanuel Santoso, adalah pegawai Raffi.

Jeremy merupakan suami dari Angelia Embun Prasasya, putri Rafael Alun. Jeremy diketahui bekerja sebagai manajer RANS PIK Basketball yang dimiliki oleh Raffi Ahmad.

Lihat Juga : Raffi Ahmad Buka Suara Dikaitkan dengan Artis R di Kasus Rafael Alun

Dalam klub basket tersebut, Raffi tercatat sebagai chairman executive bersama pengusaha lainnya, Rudy Salim. Meski kenal dengan Jeremy, Raffi menegaskan ia tak kenal dengan Rafael.

"Kalau menantunya, Jeremy, memang kerja sama aku, tapi aku enggak kenal sama Om Rafael. Aku enggak kenal," kata Raffi seperti diberitakan detikHot, Rabu (5/4).

Semenjak Indonesia Audit Watch (IAW) beberapa waktu lalu melaporkan bahwa ada artis inisial R terindikasi terlibat dalam dugaan korupsi Rafael, netizen menebak-tebak siapa artis yang dimaksud. Yang paling kencang adalah mengarah ke Raffi Ahmad.

[Gambas:Video CNN]

Raffi Ahmad mengaku heran namanya dikaitkan dengan kasus tersebut. Menurutnya, ada banyak artis Indonesia yang juga berinisial R dan terbilang punya kekayaan melimpah.

"Kenapa ya berita-berita itu bikin gue makin terkenal deh. Setiap ada inisial R pasti deh disangkutin sama gue," kata Raffi Ahmad di FYP TRANS7, Selasa (4/4). "Yang namanya R kan banyak. Rizky Billar, Ruben Onsu, Rano Karno. Kan itu banyak,"

Suami dari Nagita Slavina itu kemudian menjelaskan asal kekayaannya. Ia mengatakan bahwa kekayaannya itu berasal dari kerjanya di bidang hiburan dan juga bisnis.

Raffi mengaku dirinya hingga kini masih aktif dalam syuting sejumlah program, baik dari dulu hingga kini. Selain dari itu, gurita bisnis RANS yang ia jalankan juga berjalan dengan baik.

Dengan kondisi seperti itu, Raffi menyebut bahwa dirinya masih santai dan tidak memusingkan soal tuduhan yang mengarah kepadanya. Bahkan, ia mempersilakan bila Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ingin memeriksa dirinya.

Lanjut ke sebelah...

"Kalau gue sih santai saja, karena nanti kebuka sendiri ya. Kita tunggu saja ibaratnya mau KPK mengecek perusahaan gue monggo, silakan saja," kata Raffi dalam acara tersebut.

Sementara itu, KPK mengatakan mereka bakal mendalami dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) oleh Rafael Alun Trisambodo. Sejauh ini, Rafael sudah jadi tersangka dugaan gratifikasi.

Lihat Juga : Ahmad Dhani Ngaku Sempat Ajak Once Kolab di Love is Blind

"Ya tentu kita akan lakukan, sebagaimana yang pernah kami sampaikan, bahwa kita dapat melakukan pemeriksaan tindak pidana pencucian uang, karena tindak pidana tersebut adalah tindak pidana korupsi. Kita lekatkan TPPU dengan tindak pidana korupsi," Ketua KPK Firli Bahuri dalam Konferensi Pers, Senin (3/4).

Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) sebelumnya menemukan indikasi pencucian uang yang diduga dilakukan oleh Rafael.

PPATK mengaku telah melaporkan temuan tersebut kepada KPK, Kejaksaan Agung dan Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan (Itjen Kemenkeu) pada 2012 lalu.

PPATK kemudian memblokir lebih dari 40 rekening Rafael dan keluarganya. Nilai mutasi rekening selama periode 2019-2023 mencapai Rp500 miliar.

[Gambas:Photo CNN]

Selain itu, PPATK menemukan uang sekitar Rp37 miliar dalam bentuk pecahan dolar Amerika Serikat diduga milik Rafael dalam safe deposit box bank BUMN. Dugaan sementara uang tersebut adalah hasil suap.

Kini Rafael ditahan KPK di Gedung Merah Putih selama 20 hari ke depan usai ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait kasus dugaan gratifikasi.

KPK menduga Rafael Alun Trisambodo menerima gratifikasi terkait perpajakan sebesar US$90.000 atau sekitar Rp1,35 miliar.

Rafael disangkakan melanggar Pasal 12 B Undang-undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor). Rafael langsung ditahan selama 20 hari pertama hingga 22 April 2023 di Rumah Tahanan Negara (Rutan) KPK pada Gedung Merah Putih.