Air Raih Skor Nyaris Sempurna, Ben Affleck Banjir Pujian Kritikus
Air menjadi film biopik bertema olahraga yang berhasil mendapat pujian tinggi kritikus. Film tersebut dinilai berhasil mengisahkan sejarah di balik lahirnya lini sepatu Air Jordan dengan cara yang menghibur.
Kritikus ramai-ramai menulis ulasan positif yang memuji Air dari berbagai aspek, mulai dari penulisan cerita hingga penampilan para aktor.
Bahkan, film tersebut nyaris menorehkan nilai sempurna di laman agregator Rotten Tomatoes. Air mencetak skor kritikus sebesar 95 persen dari 150 ulasan kritikus film per Kamis (6/3).
Ben Affleck menjadi salah satu sosok yang mendapat sorotan paling besar di balik berbagai pujian kritikus terhadap Air.
Richard Whittaker dari media Valerie Complex dari Deadline Hollywood Daily menilai Air berhasil membuktikan reputasi Ben Affleck sebagai aktor dan sutradara papan atas.
Karya kelima suami Jennifer Lopez itu disebut mampu melanjutkan catatan impresif Affleck ketika menjadi sutradara sekaligus aktor dalam sebuah proyek.
Tak hanya itu, Richard Whittaker dari Austin Chronicle memuji Affleck sebagai sutradara yang mampu mengemas cerita bisnis dan olahraga menjadi tontonan penuh hiburan.
"Dalam film kelimanya, bakat Ben Affleck melampaui ekspektasi. Dia tumbuh sebagai aktor dan sutradara, tetapi menjadi yang terbaik saat melakukan keduanya," tulis Valerie, Selasa (4/4).
"Affleck tetap menjadi salah satu sutradara yang mampu menyamarkan sebuah cerita berat menjadi tontonan yang menyenangkan dan menghibur," tulis ulasan Richard Whittaker.
Air juga dinilai berhasil mengadaptasi kisah nyata tersebut menjadi film bertema drama-olahraga yang membuat betah penonton. Film itu dianggap begitu memuaskan dari segala lini.
Ulasan kritikus Brian Lowry dari CNN menyebut Air sebagai film pemenang, sama seperti sosok Michael Jordan yang menjadi inspirasi di balik film tersebut.
Marisa Mirabal, kritikus dari IndieWire bahkan menobatkan Air sebagai salah satu film bertema olahraga terbaik sepanjang masa.
"Menggambarkan hubungan antara olahraga dan bisnis dengan nuansa nostalgia tahun 80-an. Seperti inspirasinya, ini adalah pemenang," tulis Lowry.
"Air adalah slam dunk dan pada akhirnya menjadi salah satu film olahraga terbaik yang pernah diciptakan," tulis Mirabal dalam ulasan.
Lanjut ke sebelah..