Sejumlah Pentas Broadway Batal Imbas New York Dikepung Asap

CNN Indonesia
Jumat, 09 Jun 2023 10:32 WIB
Sejumlah pertunjukan teater Broadway dibatalkan pada Rabu (7/6) sebagai imbas dari kabut asap kebakaran lahan di Kanada yang menyelimuti New York City.
Sejumlah pertunjukan teater Broadway dibatalkan pada Rabu (7/6) sebagai imbas dari kabut asap kebakaran lahan di Kanada yang menyelimuti New York City. (REUTERS/ANDREW KELLY)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sejumlah pertunjukan teater Broadway dibatalkan pada Rabu (7/6) sebagai imbas dari kabut asap kebakaran lahan di Kanada yang menyelimuti New York City.

Diberitakan New York Post pada Kamis (8/6), sejumlah pertunjukan seperti Hamilton karya Lin-Manuel Miranda dan Camelot karya Lerner & Loewe di Lincoln Center dibatalkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertunjukan Hamilton malam ini tidak akan berjalan seperti yang dijadwalkan," tulis pernyataan penyelenggara di media sosial. "Kualitas udara yang berbahaya di New York City telah membuat sejumlah artis kami tidak bisa tampil malam ini,"

"Pertunjukan akan dilanjutkan pada esok sesuai dengan jadwal. Kami meminta maaf atas ketidaknyamanannya dan meminta Anda untuk mengecek lokasi pembelian tiket Anda untuk pengembalian dana atau penukaran," lanjutnya.

Camelot juga membatalkan pementasannya, tapi kini sudah dihapus di media sosial mereka. Selain dua pementasan itu, pertunjukan gratis Hamlet dari The Public Theatre di Delacorte Theater Central Park juga dibatalkan.

[Gambas:Video CNN]

"Seiring dengan kabar kualitas udara yang terus berkembang, kami terus memantau situasi dan mengikuti panduan dari kota dan Departemen Pertamanan," tulis pernyataan penyelenggara di web mereka.

"Meskipun kami jarang melakukan pembatalan Free Shakespeare in the Park sebelum pertunjukan dimulai, demi memastikan keamanan kami, kru, staf di lokasi, dan penonton, kami memutuskan pembatalan acara hari ini," lanjutnya.

Asosiasi penyelenggara pertunjukan teater di New York, The Broadway League disebut New York Post menolak berkomentar soal pembatalan ini. Begitu pula dengan serikat pemain teater AS, The Actors' Equity Association.

New York City, pada Rabu (7/6) menduduki daftar kota dengan polusi udara terburuk di dunia, imbas kebakaran hutan di Quebec, Kanada.



Berdasarkan Indeks Kualitas Udara (IQair), kualitas udara di Kota New York mencapai 200 pada Selasa (6/6)malam. Angka itu menunjukkan kualitas udara "sangat tidak sehat," demikian dikutip CNN.

Asap dari kebakaran hutan Kanada selama beberapa minggu terakhir berimbas hingga wilayah Timur Laut dan Atlantik Tengah, sehingga meningkatkan kekhawatiran bahaya kualitas udara buruk terus-menerus.

IQair mencatat kualitas udara terburuk di kota tersebut terjadi pada Selasa pukul 22.00 waktu setempat. Di waktu itu, kualitas udara New York menduduki posisi kedua terburuk di dunia, setelah New Delhi, India.

(end)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER